Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Tahun Anies Baswedan: Menanti Kemegahan Jakarta International Stadium

Kompas.com - 13/10/2021, 05:50 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga DKI Jakarta sebentar lagi akan memiliki stadion megah yang telah lama di idam-idamkan.

Adalah Jakarta International Stadium (JIS) yang terletak di Kelurahan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Berdasarkan pemberitaan Kompas.com pada 15 April 2020, proses pembangunan stadion megah ini membutuhkan waktu bertahun-tahun, tepatnya 11 tahun dengan melibatkan lima gubernur.

Dimulai dari era Fauzi Bowo (2007-2012), Joko Widodo (2012-2014), Basuki Tjahaja Purnama (2014-2015), Djarot Saiful Hidayat (2017-2017), hingga Anies Baswedan (2017-2022).

Stadion yang dibangun di atas lahan seluas 221.000 meter persegi ini diketahui menggunakan anggaran senilai Rp 4,08 triliun.

Baca juga: 4 Tahun Kepemimpinan Anies, Angka Kemiskinan Jakarta Meningkat Akibat Pandemi Covid-19

Dirancang memenuhi standar Fédération Internationale de Football Association (FIFA) dengan kapasitas 82.000 penonton.

Serta dilengkapi atap buka-tutup secara otomatis yang pertama kali di Indonesia.

Proses pengangkatan atap Jakarta International Stadium (JIS) berlangsung pada Rabu (16/6/2021), dan disaksikan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim.

Anies menyebut, atap yang dipasang merupakan material terpanjang dan terberat.

"Kita menyaksikan bersama-sama proses pengangkatan atap untuk JIS yang merupakan atap terpanjang 270 meter bentangannya dan terberat 3.900 ton, yang diangkat secara bersamaan dengan ketinggian 70 meter," kata Anies 16 Juni 2021.

"Ini sebuah pekerjaan fantastis dan kompleks sehingga bisa menunjukan bahwa stadion ini bukan hanya kebanggaan warga Jakarta, tapi bisa menjadi contoh bagi dunia internasional," sambungnya

Tak hanya itu, terdapat juga sky-viewing deck di ketinggian 70 meter yang juga diterapkan di beberapa stadion kenamaan dunia, salah satunya Mercedes-Benz Stadium di Atlanta, Amerika Serikat.

Baca juga: Tak Punya Jabatan Jelang Pilpres 2024, Anies Untung atau Buntung?

Rumput hybrid

Selain atap buka tutup, JIS juga menjadi stadion pertama di Indonesia yang menggunakan rumput hybrid turf untuk lapangannya.

Pemasangan rumput ini di lapangan utama berlangsung pada Minggu (19/9/2021).

Project Manager Jakarta International Stadium Arry Wibowo mengatakan, sebelum rumput hybrid digelar, dilakukan pekerjaan kontruksi terlebih dahulu untuk memperkuat struktur lapangan.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com