JAKARTA, KOMPAS.com - Pemprov DKI Jakarta memperkirakan bahwa situasi pandemi di Ibu Kota sudah cukup terkendali karena warga sudah memiliki kekebalan yang baik.
Hal ini disampaikan oleh Gubernur Anies Baswedan hingga Kepala Dinas Kesehatan Widyastuti.
Keduanya memperkirakan, kekebalan kolektif ini hasil kombinasi antara vaksinasi yang masif dan antibodi alami dari infeksi Covid-19.
Meskipun demikian, Widyastuti mengimbau agar warga tidak merasa di atas angin.
Pasalnya, yang beraktivitas di Jakarta bukan hanya warga Ibu Kota, melainkan juga wilayah-wilayah penyangga yang capaian vaksinasinya belum setinggi Jakarta.
Baca juga: Situasi Covid-19 di DKI Terkendali, Anies Sebut Sudah Ada Kekebalan Kolektif
"Kita tahu bahwa Jakarta tidak sendirian, kita tahu bahwa Jakarta merupakan daerah aglomerasi. Tentu kita ingin tetangga kita juga mengalami hal yang sama," kata Widyastuti kepada wartawan, Jumat (26/11/2021).
"Artinya ada tingkat kekebalan yang terbentuk dengan baik karena memang intervensi vaksin yang sama-sama bagus," lanjutnya.
Widyastuti menambahkan, walaupun tingkat antibodi kolektif di Jakarta sudah baik, namun bukan berarti penularan Covid-19 sudah selesai.
Masih ada sejumlah warga yang belum divaksinasi Covid-19 maupun mengidap penyakit komorbid, dua hal yang disebut jadi sebab utama kematian akibat Covid-19 hari-hari ini.
Baca juga: Super-Immunity, Kekebalan Super yang Dimiliki Penyintas Covid-19
"Meski kekebalan terbentuk, belum 100 persen menjaga nol kasus. Pesannya tetap 5M, konsisten dengan 3T, dan vaksin tetap," ujar dia.
"Karena masih ada catatan yang terdiagnosis positif kan? Dan kita tetap mengalami kematian saat-saat ini. Dan ternyata yang meninggal itu karena pertama, tidak ada riwayat vaksinasi dan kedua, karena ada komorbid dan vaksinasi baru dosis 1. Sehingga ini jadi pesan bahwa belum semua terlindungi 100 persen," jelas Widyastuti.
Per harinya, Jakarta masih mencatat 50-100 kasus Covid-19 baru 50-100 dari sekitar 10.000 orang yang dites PCR dalam sehari.
Itu artinya, sebanyak 1 dari 100-200 orang yang dites PCR di Jakarta positif Covid-19 setiap harinya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.