Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengamanan Kantor Polisi di Tangsel Diperketat Jelang Natal dan Tahun Baru

Kompas.com - 23/12/2022, 06:49 WIB
Annisa Ramadani Siregar,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Kapolres Tangerang Selatan AKBP Sarly Sollu mengatakan, pengamanan semua kantor polisi di wilayahnya diperketat jelang Natal 2022 dan tahun baru 2023.

"Semuanya dari awal sudah diperketat. Namanya diperketat itu adalah sistem pengawasannya, sistem penjagaannya, sistem pengamanannya. Jadi bukan menambah saja jumlah anggota untuk melakukan pengamanan atau penjagaan, tapi sistemnya," kata Sarly di Mapolres Tangsel, Kamis (22/12/2022).

Baca juga: Antisipasi Aksi Teror, Polres Tangsel Perketat Pengamanan Jelang Natal dan Tahun Baru

Ia menjelaskan, pengamanan ditingkatkan dengan menambah jumlah kamera CCTV.

Selain itu, diberlakukan sistem satu pintu untuk memperketat jalur keluar masuk pengunjung pada waktu tertentu.

"Dengan cara menambah CCTV, terus memeriksa orang yang masuk, kemudian jam-jam tertentu mungkin ada pintu yang harus ditutup dan satu pintu yang hanya bisa dilewati. Itu salah satu sistem yang diperketat," ujar Sarly.

Baca juga: Jelang Natal dan Tahun Baru 2023, Dishub Depok Siapkan Pos Pelayanan di Sejumlah Lokasi

Polres Tangsel juga memperketat pengamanan di wilayah hukumnya guna mencegah aksi teror dan sejenisnya.

"Terutama kami antisipasi adanya aksi teroris. Jadi kami melibatkan organisasi kemasyarakatan yang ada di wilayah, kami akan libatkan itu," ujar Sarly di Balai Kota Tangsel, Jumat (16/12/2022).

Selain pengamanan dari TNI dan Polri, pihaknya juga melibatkan unsur masyarakat di masing-masing wilayah.

Menurut dia, setiap daerah berpotensi menjadi titik rawan sehingga perlu adanya antisipasi dari seluruh pihak terkait.

Baca juga: Ancol Akan Tutup Kawasan Rekreasi Lebih Awal pada Akhir Tahun Demi Kelancaran Arus Keluar-Masuk Pengunjung

Sarly memastikan, pihaknya sudah mempersiapkan segala keperluan yang dibutuhkan untuk memperketat pengamanan.

"Jelas kami sudah menyiapkan, dari Polda Metro Jaya sudah menyiapkan zona-zona tim jibom (penjinak bom) untuk melakukan sterilisasi, baik secara manual, personel polisi, atau spesifik menggunakan alat dari jibom," ujar Sarly.

"Mulai kegiatan pengamanan sebenarnya sejak 1 Desember 2022, beberapa gereja sudah melakukan perayaan Natal. Kami sudah melakukan pengamanan baik itu tempat ibadah atau bukan tempat ibadah," lanjut dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Megapolitan
Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Megapolitan
Suramnya Kondisi RTH Tubagus Angke, Diduga Jadi Tempat Prostitusi dan Banyak Sampah Alat Kontrasepsi Berserakan

Suramnya Kondisi RTH Tubagus Angke, Diduga Jadi Tempat Prostitusi dan Banyak Sampah Alat Kontrasepsi Berserakan

Megapolitan
Polda Sulut Benarkan Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta, tetapi Tak Izin Pimpinan

Polda Sulut Benarkan Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta, tetapi Tak Izin Pimpinan

Megapolitan
Mantan Karyawan Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris untuk Bayar Utang Judi dan Beli Motor

Mantan Karyawan Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris untuk Bayar Utang Judi dan Beli Motor

Megapolitan
Pabrik Arang di Balekambang Baru Disegel, Warga Sudah Hirup Asap Pembakaran Arang Selama 15 Tahun

Pabrik Arang di Balekambang Baru Disegel, Warga Sudah Hirup Asap Pembakaran Arang Selama 15 Tahun

Megapolitan
Baru Kerja Sebulan, Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris Gelapkan Uang Rp 172 Juta

Baru Kerja Sebulan, Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris Gelapkan Uang Rp 172 Juta

Megapolitan
Sudah 4 Bulan Permukiman Cipayung Depok Banjir, Akses Jalan Bulak Barat-Pasir Putih Terputus

Sudah 4 Bulan Permukiman Cipayung Depok Banjir, Akses Jalan Bulak Barat-Pasir Putih Terputus

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Segera Bangun RDF Plant Baru di Rorotan dan Pegadungan

Pemprov DKI Diminta Segera Bangun RDF Plant Baru di Rorotan dan Pegadungan

Megapolitan
Terima 256 Aduan Soal THR Lebaran 2024, Pemprov DKI Beri Tenggat Perusahaan hingga Akhir Tahun Ini

Terima 256 Aduan Soal THR Lebaran 2024, Pemprov DKI Beri Tenggat Perusahaan hingga Akhir Tahun Ini

Megapolitan
Banjir di Permukiman Depok Tak Surut 4 Bulan, Ketua RT Duga karena Tumpukan Sampah Tak Ditangani

Banjir di Permukiman Depok Tak Surut 4 Bulan, Ketua RT Duga karena Tumpukan Sampah Tak Ditangani

Megapolitan
Ulah Pengemudi Mobil Dinas Polri di Depok: Tabrak Motor lalu Kabur, Berujung Dibawa Satlantas

Ulah Pengemudi Mobil Dinas Polri di Depok: Tabrak Motor lalu Kabur, Berujung Dibawa Satlantas

Megapolitan
Pabrik Arang di Balekambang Beroperasi Tengah Malam, Bikin Warga Terbangun Gara-gara Asap

Pabrik Arang di Balekambang Beroperasi Tengah Malam, Bikin Warga Terbangun Gara-gara Asap

Megapolitan
Eks Manajer Resto Ramen Hotmen Milik Hotman Paris Ditangkap Usai Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta

Eks Manajer Resto Ramen Hotmen Milik Hotman Paris Ditangkap Usai Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com