Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serba-serbi Relokasi Pedagang Pasar Kue Subuh Senen, Dijanjikan Tempat Lebih Nyaman

Kompas.com - 13/01/2023, 08:25 WIB
Zintan Prihatini,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ratusan pedagang di Sentra Kue Subuh Senen Jaya, Blok 5, Jakarta Pusat akan direlokasi ke tempat yang nyaman dan lebih laik.

Manajemen Pasar Senen Jaya menyebutkan pasar kue dan jajanan tradisional itu bakal pindah ke Blok 1 dan 2 Senen Jaya yang berada tak jauh dari Blok 5.

Manajer Persewaan Senen Jaya 1 dan 2 Anton Susilo Nugroho mengatakan pemindahan dilakukan lantaran Blok 5 sudah tak nyaman dan terlalu padat.

 

Baca juga: Pasar Kue Subuh Senen Jaya Akan Direlokasi, Bisa Ditempuh 5 Menit dari Stasiun KRL

Para pedagang pun akan direlokasi ke gedung baru yang dinilai lebih laik.

"Jadi kami mau alihkan ke Senen Jaya Blok 1 dan 2, gedung baru. Tempatnya lebih nyaman, parkirnya lebih luas, sama aksesnya lebih mudah," kata Anton saat dihubungi Kompas.com, Kamis (12/1/2023).

Area Blok 5 yang kini masih ditempati oleh pedagang kue tradisional nantinya akan ditutup.

Namun, pedagang tetap bisa berjualan di Blok 1 dan Blok 2 Pasar Senen Jaya.

"Sebenarnya kalau di Blok 5-nya tutup itu memang kami tutup, tapi kami relokasi. Bukan tutup permanen, tapi relokasi ke lokasi yang lebih baru dan nyaman," ungkap Anton.

Baca juga: BERITA FOTO: Melihat Aktivitas di Pasar Kue Subuh Senen Jaya yang Akan Direlokasi

Pasar Kue Subuh bukan tutup permanen

Sebelumnya, akun Instagram @senenjayaofficial mengunggah pengumuman berkait penutupan Kue Subuh Senen Jaya Blok 5.

Dinarasikan bahwa pasar beroperasi terakhir kali pada 9 Februari 2023.

"Dengan berat hati Minja mengumumkan bahwa Kue Subuh Senen Jaya blok 5 akan tutup. Terimakasih kepada seluruh pelanggan setia Kue Subuh Senen Jaya blok 5. Kami masih akan buka hingga 9 Februari 2023," tulis admin @senenjayaofficial dikutip Kompas.com, Kamis.

Hal ini pun langsung direspons Anton dengan mengatakan bahwa sentra jajanan dan kue tradisional Kue Subuh Senen Jaya bukan tutup permanen. Hanya saja, lokasi jual beli kue akan berpindah.

Baca juga: PPKM Dicabut, Pedagang Kue Subuh Senen Jaya Bangkit dari Keterpurukan

"Bukan tutup permanen tapi relokasi ke lokasi yang lebih baru dan nyaman," imbuh Anton.

Anton mengaku, relokasi tersebut telah disosialisasikan kepada semua pedagang melalui koordinator pasar.

Karenanya, mereka cukup terinformasi dan dapat pindah pada tanggal yang ditentukan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com