Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BERITA FOTO: Menengok Pecinan Glodok yang Ramai Pembeli Menjelang Imlek 2023

Kompas.com - 20/01/2023, 04:12 WIB
Zintan Prihatini,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jelang perayaan Tahun Baru Imlek 2023 atau 2574 (tahun China), kawasan Pecinan, Glodok, Jakarta Barat ramai pedagang maupun pembeli. Perayan Imlek memang sangat ditunggu oleh warga keturunan Tionghoa. Momen ini biasanya dimanfaatkan untuk berkumpul bersama keluarga. 

Lampion, taman hias palsu, gantungan dijual di sepanjang jalan di Pecinan, Glodok, Jakarta Barat, Rabu (18/1/2023). Para pembeli pun sibuk memilih ornamen khas Imlek di tahun kelinci air ini. KOMPAS.COM/ZINTAN PRIHATINI Lampion, taman hias palsu, gantungan dijual di sepanjang jalan di Pecinan, Glodok, Jakarta Barat, Rabu (18/1/2023). Para pembeli pun sibuk memilih ornamen khas Imlek di tahun kelinci air ini.

Tak lengkap rasanya bila tahun kelinci air kali ini tak dimeriahkan dengan berbagai ornamen khas Imlek yang bisa dipajang di dalam rumah. Kompas.com mengunjungi kawasan Pecinan Glodok, Rabu (18/1/2023).

Warga sedang memilih amplop merah atau angpau di Pecinan, Glodok, Jakarta Barat, Rabu (18/1/2023). Dalam budaya Tiongkok, angpau diberikan setiap tahunnya ketika seseorang memiliki rezeki lebih. KOMPAS.COM/ZINTAN PRIHATINI Warga sedang memilih amplop merah atau angpau di Pecinan, Glodok, Jakarta Barat, Rabu (18/1/2023). Dalam budaya Tiongkok, angpau diberikan setiap tahunnya ketika seseorang memiliki rezeki lebih.

Lokasinya mudah diakses dengan kendaraan pribadi, maupun kendaraan umum. Jarak antar bangunan ikonik yang berdekatan, membuat kawasan Pecinan Glodok jadi rute favorit untuk wisata berjalan kaki.

Pernak-pernik khas Imlek dijual di sepanjang ruas jalan di kawasan Pecinan, Glodok, Jakarta Barat, Rabu (18/1/2023). Pedagang maupun pembeli ramai memadati kawasan itu menjelang Tahun Baru China. KOMPAS.COM/ZINTAN PRIHATINI Pernak-pernik khas Imlek dijual di sepanjang ruas jalan di kawasan Pecinan, Glodok, Jakarta Barat, Rabu (18/1/2023). Pedagang maupun pembeli ramai memadati kawasan itu menjelang Tahun Baru China.

Berdasarkan pantauan di lokasi, sejak siang hingga sore hari warga mulai memadati kawasan itu. Para pedagang sibuk menawarkan dagangannya. Menjelang Imlek 2023, warga Tionghoa berburu berbagai macam kebutuhan di sentra penjualan ornamen maupun makanan khas Imlek.

Warga memilih pernak-pernik khas Imlek di kawasan Pecinan, Glodok, Jakarta Barat, Rabu (18/1/2023). Berbagai macam produk bisa ditemukan di kawasan ini terutama menjelang Tahun Baru Imlek 2023. KOMPAS.COM/ZINTAN PRIHATINI Warga memilih pernak-pernik khas Imlek di kawasan Pecinan, Glodok, Jakarta Barat, Rabu (18/1/2023). Berbagai macam produk bisa ditemukan di kawasan ini terutama menjelang Tahun Baru Imlek 2023.

Nuansa Imlek dengan warna merah mendominasi dari mulai Petak Enam hingga area gapura di depan Pasar Glodok. Memasuki area ini, Anda dapat melihat gapura bertuliskan "Selamat Datang Kawasan Glodok Pancoran China Town Jakarta."

Pintu masuk kawasan Pecinan, Glodok, Jakarta Barat, Rabu (18/1/2023). Area ini mulai dipadati pembeli sejak siang hari. KOMPAS.COM/ZINTAN PRIHATINI Pintu masuk kawasan Pecinan, Glodok, Jakarta Barat, Rabu (18/1/2023). Area ini mulai dipadati pembeli sejak siang hari.

Penjual pernak-pernik Imlek juga mulai didatangi calon pembeli. Para pedagang menjual aneka kebutuhan Imlek di antaranya amplop, hiasan dinding, hio, patung, makanan, lampion, hingga tanaman hias palsu.

Nian Gao atau kue keranjang biasanya disajikan saat perayaan imlek. Di Pasar Petak Sembilan, Pecinan, Glodok, Jakarta Barat, Rabu (18/1/2023) kue keranjang banyak dijual menjelang Imlek tahun ini. KOMPAS.COM/ZINTAN PRIHATINI Nian Gao atau kue keranjang biasanya disajikan saat perayaan imlek. Di Pasar Petak Sembilan, Pecinan, Glodok, Jakarta Barat, Rabu (18/1/2023) kue keranjang banyak dijual menjelang Imlek tahun ini.
Beragam jenis makanan khas Imlek pun dijual di Pasar Petak Enam hingga Petak Sembilan. Salah satu yang paling banyak dicari adalah kue keranjang. 

Toko pernak-pernik khas Imlek berjejer di sepanjang Pasar Petak Sembilan, Pecinan, Glodok, Jakarta Barat, Rabu (18/1/2023). Para pedagang memajang ornamen di antaranya lampion, stiker, lampu, hingga miniatur patung khas Imlek. KOMPAS.COM/ZINTAN PRIHATINI Toko pernak-pernik khas Imlek berjejer di sepanjang Pasar Petak Sembilan, Pecinan, Glodok, Jakarta Barat, Rabu (18/1/2023). Para pedagang memajang ornamen di antaranya lampion, stiker, lampu, hingga miniatur patung khas Imlek.

Di sepanjang ruas Jalan Pancoran, pedagang tampak menawarkan barang dagangannya kepada setiap orang yang melintas. Para calon pembeli pun berlalu-lalang di gang selebar 1,5 meter ini.

Mereka melihat-lihat baju maupun makanan khas Imlek yang dijajakan di sepanjang ruas jalan Petak Sembilan.

Para pedagang baju khas Imlek memenuhi kawasan Petak Sembilan, Pecinan, Glodok, Jakarta Barat pada Rabu (18/1/2023). Harga yang ditawarkan mulai dari Rp 35.000 hingga Rp 250.000KOMPAS.COM/ZINTAN PRIHATINI Para pedagang baju khas Imlek memenuhi kawasan Petak Sembilan, Pecinan, Glodok, Jakarta Barat pada Rabu (18/1/2023). Harga yang ditawarkan mulai dari Rp 35.000 hingga Rp 250.000

"Ayo Ci, ayo Ci, baju buat Imlek. Bisa ditawar," ujar salah satu pedagang di kawasan Petak Sembilan.

Kaum ibu-ibu terlihat lebih mendominasi dan antusias saat membeli pernak-pernik khas Imlek. Ada juga yang sibuk memilih baju cheongsam, kaos, dan batik.

Pedagang siomay babi juga ramai dihampiri oleh warga di Pasar Petak Sembilan, Pecinan, Glodok, Jakarta Barat pada Rabu (18/1/2023). Satu siomay babi dihargai Rp 4.000KOMPAS.COM/ZINTAN PRIHATINI Pedagang siomay babi juga ramai dihampiri oleh warga di Pasar Petak Sembilan, Pecinan, Glodok, Jakarta Barat pada Rabu (18/1/2023). Satu siomay babi dihargai Rp 4.000

Pedagang siomay daging babi ramai diburu oleh pembeli di Pasar Petak Sembilan. Pembeli yang rata-rata keturunan Tionghoa ramai menghampiri lapak siomay babi di kawasan itu. Siomay ini terbuat dari campuran tepung, daging babi, ebi, dan ikan tenggiri.

Bukan hanya pakaian dan pernak-pernik khas Imlek, Pasar Petak Sembilan di Glodok, Jakarta Barat juga menjual aneka makanan. Salah satu yang ramai oleh pembeli adalah pedagang teripang. KOMPAS.COM/ZINTAN PRIHATINI Bukan hanya pakaian dan pernak-pernik khas Imlek, Pasar Petak Sembilan di Glodok, Jakarta Barat juga menjual aneka makanan. Salah satu yang ramai oleh pembeli adalah pedagang teripang.

Selain siomay, pecinan Glodok juga menjual aneka makanan laut termasuk teripang. Para pembeli pun antusias memilih terippang dengan kualitas terbaik. 

Barongsai menjadi salah satu hiburan yang ada di Pasar Petak Sembilan, Pecinan, Glodok, Jakarta Barat pada Rabu (18/1/2023). Pemain barongsai tampak memberikan amplop kepada pembeli untuk diisi dengan uang.  KOMPAS.COM/ZINTAN PRIHATINI Barongsai menjadi salah satu hiburan yang ada di Pasar Petak Sembilan, Pecinan, Glodok, Jakarta Barat pada Rabu (18/1/2023). Pemain barongsai tampak memberikan amplop kepada pembeli untuk diisi dengan uang.

Di sepanjang Pecinan Glodok juga tedapat pemain barongsai. Mereka biasanya memberikan amplop kosong agar diisi oleh pembeli di sekitar pasar. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com