Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Pencuri Bersenjata Api Gasak Motor di Kantor Jasa Ekspedisi Kawasan Ciracas

Kompas.com - 22/02/2023, 14:01 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu pekerja di kantor jasa ekspedisi di Jalan Taruna Jaya, Kelurahan Cibubur, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, bernama Aji menjadi korban pencurian motor pada Selasa (21/2/2023).

Teman korban, Alfi, mengungkapkan bahwa salah satu pencuri membawa senjata api.

"Pas mereka ketahuan mencuri motor, salah satu ngeluarin senjata api. Mungkin karena sadar saya ngejar. Buat jaga-jaga atau gimana saya enggak tahu," ujar dia di lokasi, Rabu (22/2/2023).

Baca juga: Fakta-fakta Perempuan Dilecehkan di Bus Transjakarta: Pelaku Sempat Dikira Polisi hingga Korban Tak Mau Lapor

Insiden terjadi saat situasi sedang sepi lantaran hujan deras. Menurut rekaman kamera CCTV, para pelaku menggunakan jas hujan berwarna hijau dan merah muda.

Pria dengan jas hujan hijau bertugas mengambil motor, sementara pria dengan jas hujan merah muda tetap berada di atas motornya sambil memantau situasi.

"Posisi motor ditaruh enggak persis di depan (kantor). Di dekat motor ada mobil juga, jadi pencurian enggak keliatan," jelas Alfi.

"Tahunya motor diambil juga karena ketahuan di CCTV, pas pelaku mundurin motor," sambung dia.

Sebelum pelaku memundurkan motor, ia membobol kontak kunci motor menggunakan kunci T.

Baca juga: Sopir Rubicon yang Aniaya Pria di Pesanggrahan Jadi Tersangka dan Ditahan

Pelaku sempat dikejar

Alfi sempat mengejar komplotan pencuri motor sesaat setelah pencurian. Namun, ia hanya mengejar sampai ke dekat pintu gerbang kantor tempatnya bekerja.

"Cuma sampai depan pagar aja karena temannya (pria dengan jas hujan berwarna merah muda) ngeluarin senjata api. Saya enggak berani ngejar lagi," kata dia.

Namun, Alfi sempat kembali ke dalam untuk mengambil kunci motor miliknya.

Ia berusaha mengejar para pelaku, tapi mereka sudah kabur jauh. Saat ini, korban berencana melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Ciracas.

Sebelumnya, sebuah rekaman CCTV beredar di media sosial. Video itu merekam dua orang dengan jas hujan sedang mencuri motor.

Baca juga: Eks Kapolsek Kalibaru Mengaku Berteman Biasa, Kenal Saat Linda Jadi Muncikari

Salah satu pencuri yang mengenakan jas hujan berwarna hijau membobol kontak kunci motor dengan kunci T.

Sementara itu, pelaku dengan jas hujan merah muda berada di atas motor sambil memantau situasi.

Saat pelaku sudah merusak kontak kunci dan memundurkan motor, keduanya langsung berbalik arah.

Kemudian, sejumlah orang dari kantor ekspedisi keluar dan mencoba mengejar para pelaku hingga di dekat pagar kantor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com