Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Membandingkan Harga Pangan di Tiga Pasar Tradisional Jakarta, Mana yang Termurah?

Kompas.com - 24/03/2023, 11:14 WIB
Xena Olivia,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Memasuki bulan Ramadhan 1444 H, harga sejumlah komoditas bahan pokok di sejumlah pasar di wilayah Jakarta melonjak.

Meski demikian, lonjakan harga bahan pokok yang terjadi bervariasi antara satu pasar tradisional dengan pasar lainnya.

Dilansir dari situs resmi pemerintah hargapangan.id pada Jumat (24/3/2023), perbedaan harga pokok di beberapa pasar di Jakarta bisa menjadi pertimbangan opsi untuk berbelanja.

Baca juga: Update Harga Bahan Pokok di Pasar Jakarta Barat Saat Ramadhan 2023

Secara keseluruhan, Pasar Kramatjati dan Pasar Minggu memiliki harga yang lebih terjangkau untuk beberapa jenis bahan pokok, seperti beras, telur ayam, bawang putih dan gula pasir.

Sementara itu, Pasar Jatinegara memiliki harga yang lebih mahal untuk beberapa jenis bahan pokok, seperti daging ayam, daging sapi, bawang merah, cabai merah, dan cabai rawit.

Berikut perbandingan tiga bahan pokok di tiga pasar tradisional Jakarta:

Beras

Pasar Jatinegara: Rp 16.900/kg
Pasar Kramatjati: Rp 13.200/kg
Pasar Minggu: Rp 13.100/kg

Daging Ayam

Pasar Jatinegara: Rp 33.000/kg
Pasar Kramatjati: Rp 39.000/kg
Pasar Minggu: Rp 39.500/kg

Daging Sapi

Pasar Jatinegara: Rp 152.500/kg
Pasar Kramatjati: Rp 135.000/kg
Pasar Minggu: Rp 135.000/kg

Telur Ayam

Pasar Jatinegara: Rp 31.500/kg
Pasar Kramatjati: Rp 29.500/kg
Pasar Minggu: Rp 29.500/kg

Bawang Merah

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com