Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sidang AG Dikebut, 10 Saksi dan 4 Ahli Akan Dihadirkan Besok

Kompas.com - 03/04/2023, 14:54 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Seksi (Kasi) Intel Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Selatan Reza Prasetyo Handono mengungkap, sepuluh saksi dan empat ahli akan dihadirkan jaksa penuntut umum (JPU) dalam sidang terdakwa anak AG (15), besok, Selasa (4/4/2023).

"Akan ada sepuluh saksi dan empat saksi ahli pada persidangan besok. Jadi agendanya akan sangat padat di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan," ujar Reza kepada awak media, Senin (3/4/2023).

Baca juga: Mario Dandy dan Shane Lukas Akan Dihadirkan sebagai Saksi dalam Sidang AG Besok

Reza mengaku, sepuluh saksi dan empat saksi ahli sengaja dihadirkan sekaligus karena PN Jakarta Selatan tidak memiliki banyak waktu untuk melakukan pemeriksaan saksi.

PN Jakarta Selatan, kata Reza, bahkan hanya memiliki waktu satu hari untuk menghadirkan saksi-saksi.

"Hari Rabu mungkin sudah penuntutan, kemudian Kamis bisa jadi pleidoi. Jadi memang hanya tersisa besok, Selasa, untuk pemeriksaan saksi," ungkap Reza.

Menyoal identitas saksi yang dihadirkan, Reza enggan memberikan rincian lebih lanjut karena sidang terdakwa anak AG terhadap kasus penganiayaan D (17) digelar tertutup.

Sementara empat ahli yang dihadirkan berasal dari fokus bidang yang berbeda.

Baca juga: 5 Saksi Dihadirkan di Sidang AG dalam Kasus Penganiayaan D

Dua ahli nantinya berasal dari bidang kedokteran, satu ahli merupakan ahli pidana, dan satu ahli lainnya dari forensik.

Dari sepuluh saksi yang dihadirkan, dua di antaranya merupakan tersangka lain dalam kasus ini.

Mereka adalah Mario Dandy Satrio (20) dan Shane Lukas (19).

"Untuk agenda besok adalah pemeriksaan saksi, ahli, sekaligus pemeriksaan anak AG. Kalau pelaku lain, besok kami juga menghadirkan Mario Dandy dan Shane Lukas sekaligus sebagai saksi dalam persidangan," beber dia.

Hanya saja, untuk teknisnya Reza belum bisa membeberkannya saat ini.

Baca juga: Kuasa Hukum D: Jaksa Minta Hakim Tolak Eksepsi AG

Sebab Kejari Jakarta Selatan yang diwakili oleh JPU masih menyusun perihal agenda sidang besok.

"Terkait dengan Mario dan Shane, kami jadwalkan offline, bukan online. Untuk masalah siapa yang datang lebih dulu, nanti kami lakukan teknis dahulu. Kira-kira siapa yang didahulukan untuk memberikan kesaksian," ungkap Reza.

PN Jakarta Selatan telah melakukan pemeriksaan sejumlah saksi hari ini, Senin.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

Megapolitan
Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Megapolitan
Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Megapolitan
Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Megapolitan
Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Megapolitan
Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Megapolitan
Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Megapolitan
Iseng Masukan Cincin ke Kelamin hingga Tersangkut, Pria di Bekasi Minta Bantuan Damkar Buat Melepas

Iseng Masukan Cincin ke Kelamin hingga Tersangkut, Pria di Bekasi Minta Bantuan Damkar Buat Melepas

Megapolitan
Sopir Truk Sampah di Kota Bogor Mogok Kerja, Puluhan Kendaraan Diparkir di Dinas Lingkungan Hidup

Sopir Truk Sampah di Kota Bogor Mogok Kerja, Puluhan Kendaraan Diparkir di Dinas Lingkungan Hidup

Megapolitan
Terobos Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Saya Salah dan Tidak Akan Mengulangi Lagi

Terobos Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Saya Salah dan Tidak Akan Mengulangi Lagi

Megapolitan
Pembegal Casis Bintara Polri Jual Motor Korban Rp 3,3 Juta

Pembegal Casis Bintara Polri Jual Motor Korban Rp 3,3 Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com