Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Terburu-buru Daftar PPDB 2023, Pilihan Sekolah Tidak Bisa Dibatalkan

Kompas.com - 13/06/2023, 17:20 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penerimaan peserta didik baru (PPDB) DKI Jakarta masih berlangsung hingga 7 Juli 2023. Untuk itu, orangtua dan siswa diimbau tidak terburu-buru memilih sekolah tujuan.

Sebab, bila siswa sudah memasukkan pilihan sekolah dan diterima pada jalur yang diikuti, maka harus melanjutkan sampai tahap akhir. Peserta juga tidak boleh mengundurkan diri.

Kejadian ini dialami seorang siswa sekolah menengah pertama (SMP) bernama Moza (15).

Baca juga: Posko PPDB Jakarta 2023 Banyak Terima Aduan Lupa Password Akun Pendaftaran

Ia mengaku terburu-buru memasukkan SMA tujuannya saat mendaftar lewat jalur prestasi PPDB.

Setelah pendaftaran berhasil, Moza baru sadar bahwa lokasi sekolah itu sangat jauh dari rumahnya.

Sebab, domisilinya saat ini ada di kawasan Gunung Sahari Selatan, sedangkan sekolah yang dipilih terletak di daerah Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

"Memang aku yang terburu-buru milihnya. Waktu itu aku enggak lihat jarak sekolah ini dari rumahku. Jadi waktu udah kecantol, aku baru sadar itu kejauhan dari rumahku," ucap Moza saat ditemui Kompas.com di posko pelayanan PPDB SMKN 1 Jakarta, Selasa (13/6/2023).

Oleh karena itu, Moza mendatangi Posko Pelayanan PPDB untuk membatalkan pilihan sekolah sebelum hasil final jalur prestasi keluar.

Baca juga: Siswa yang Diterima Jalur Prestasi PPDB DKI Jakarta Tak Boleh Mengundurkan Diri

"Tadi aku nanya, dibatalin enggak bisa, jadi harus nunggu 'ketendang' (tertolak di tahap final). Ya sudahlah, ya," ujar dia lagi.

Hal serupa juga dialami seorang ibu bernama Widyowati (46) yang datang ke posko pelayanan PPDB untuk membatalkan sekolah pilihan anaknya.

Wanita asal Kramat Kwitang, Jakarta Pusat itu mengaku, ingin membatalkan lantaran anaknya terburu-buru memasukkan pilihan sekolah.

Sehingga asal memilih saja tanpa memperkirakan jarak rumah dengan sekolah tujuan.

Baca juga: Banyak Orangtua Panik Tak Bisa Daftar PPDB DKI, Ternyata Belum Verifikasi Akun

"Saya datang mau pembatalan (sekolah). Anak saya ketakutan enggak dapat negeri, jadi dia main daftar sendiri jadi sekarang nyangkutnya di SMAN 35, itu jauh banget dari lokasi rumah, jadi jaraknya aja 16 kilometer," ujar Widyowati.

Kendati begitu, usaha mereka nihil. Baik Widyowati maupun Moza sama-sama tidak bisa membatalkan pilihan sekolah yang dibuatnya saat mendaftar jalur prestasi PPDB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Megapolitan
Heru Budi Umumkan 'Jakarta International Marathon', Atlet Dunia Boleh Ikut

Heru Budi Umumkan "Jakarta International Marathon", Atlet Dunia Boleh Ikut

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Megapolitan
Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Megapolitan
Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Megapolitan
Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com