JAKARTA, KOMPAS.com - Berita tentang respons Anggota Fraksi PKB DPRD Kota Depok Babai Suhaimi terhadap sindiran Wali Kota Depok terhadap Kaesang Pangarep banyak dibaca pada Senin (3/7/2023).
Suhaimi menyinggung pihak yang melarang orang luar Kota Depok maju pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Depok 2024.
Cerita keluarga soal perjuangan untuk membiayai pengobatan W yang dibakar oleh suaminya di Cakung jadi pembicaraan publik.
Baca juga: Bayar Rp 5.000 Sehari, Pedagang Gulali Ini Tinggal Bareng 14 Orang di Satu Rumah
Bibi W, Siti mengatakan, awalnya ia mengalami kesulitan biaya untuk perawatan keponakannya, bahkan sampai meminjam uang untuk menebus biaya perawatan di rumah sakit.
Kemudian, upaya yang ditempuh penyanyi dangdut Dewi Perssik setelah berselisih dengan Ketua RT 06 Lebak Bulus bernama Malkan berbuntut panjang.
Menurut Dewi, orang-orang yang membenci dirinya mulai menerbarkan fitnah di media sosial. Ia pun dengan tegas bakal mengambil jalur hukum didampingi pengacara, Sandy Arifin. Berikut paparannya:
Anggota Fraksi PKB DPRD Kota Depok Babai Suhaimi menyinggung pihak yang melarang orang luar Kota Depok maju pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Depok 2024.
Salah satunya yang melarang hal itu adalah Wali Kota Depok Mohammad Idris. Babai menyalahkan Idris yang melarang orang luar Kota Depok untuk maju Pilkada Kota Depok 2024.
"Salah, Pak Idris mengatakan kalau enggak tahu Depok, jangan coba-coba jadi Wali Kota Depok. Itu pernyataan yang salah, yang tidak tepat," ujar Babai, Minggu (2/7/2023). Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: PSI Protes Pencopotan Spanduk Kaesang di Margonda: Yang Hilang Spanduk Kaesang Saja!
Siti, bibi dari W (37) yang dibakar oleh suaminya, bercerita soal perjuangan untuk membiayai pengobatan keponakannya.
Diketahui, W dan anak-anaknya K (14) dan N (15), dibakar oleh suaminya sendiri, US (48), di rumahnya Kawasan Cakung, Jakarta Timur, Rabu (28/6/2023).
Setelah kejadian itu, W, US, K, dan N dilarikan ke rumah sakit berbeda. W, US dan N dirawat di RS Islam Jakarta Sukapura, Cilincing, Jakarta Utara. Baca selengkapnya di sini.
Perselisihan antara penyanyi dangdut Dewi Perssik dengan Ketua RT 06 Lebak Bulus bernama Malkan berbuntut panjang.
Dewi Perssik dan Malkan berselisih paham soal hewan kurban sapi yang hendak dipindahkan dan disembelih di tempat lain. Namun, perselisihan itu dinilai dimanfaatkan orang lain.
Menurut Dewi, orang-orang yang membenci dirinya mulai menerbarkan fitnah di media sosial. Ia pun dengan tegas bakal mengambil jalur hukum didampingi pengacara, Sandy Arifin. Baca selengkapnya di sini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.