Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heru Budi Evaluasi Rute Transjakarta Bandara Soekarno-Hatta jika Jumlah Penumpang Tak Sesuai Target

Kompas.com - 28/07/2023, 15:54 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono akan mengevaluasi rute baru transjakarta dari Terminal Kalideres ke Bandara Soekarno-Hatta jika jumlah penumpang tak sesuai target.

Untuk diketahui, layanan baru itu disebut mampu mengangkut 2.500 penumpang per hari.

Namun, berdasarkan data per 19 Juli 2023, rute ini baru mengangkut sekitar 700 penumpang per hari.

"Kenapa kami trial and error? Ya kami coba. Kalau (jumlah penumpang) tidak mencapai target, akan kami pikirkan, namanya juga uji coba," ujar Heru di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (28/7/2023).

Baca juga: PT Transjakarta Godok Tarif Rute Kalideres ke Bandara Soekarno-Hatta

Uji coba rute baru transjakarta dari Terminal Kalideres ke Bandara Soekarno-Hatta diberlakukan selama dua pekan, terhitung sejak 5 Juli 2023.

Heru menyebutkan, uji coba layanan baru bus transjakarta yang semestinya berakhir pada Rabu (26/7/2023) itu diperpanjang sepekan ke depan.

Tujuan diberlakukan rute baru itu tidak lain untuk mengurai kemacetan yang terjadi di sekitar Bandara Soekarno-Hatta.

"Tujuan pemerintah daerah adalah supaya mengurai kemacetan di sekitar bandara. Kami coba dengan transportasi umum," ujar Heru.

"Tapi sekali lagi sampai di mana kelayakannya itu bisa bagus, dilanjutkan, dan bisa dipikirkan kembali. Namanya juga uji coba," imbuh dia.

Baca juga: Transjakarta Rute Kalideres ke Bandara Angkut 700 Penumpang Per Hari

Heru sebelumnya menyebutkan, Pemprov DKI melalui Dinas Perhubungan dan PT Transjakarta telah menyiapkan 10 armada bus dengan rute tersebut.

"Jadi (bus transjakarta) satu hari bisa mengangkut 2.500 (penumpang)," kata Heru saat ditemui di Stasiun Kereta Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (5/7/2023).

Bus beroperasi pada pukul 06.00 WIB-09.00 WIB dan pukul 18.00 WIB-21.00 WIB.

Tarif bus transjakarta dari Terminal Kalideres ke Bandara Soekarno-Hatta nol rupiah alias gratis selama masa uji coba dua.

Sementara itu, tarif setelah uji coba belum ditentukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

LPSK Dorong Pemenuhan Akomodasi Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan, Termasuk Perlindungan

Megapolitan
Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Pemkot Jakbar Imbau Warga dengan Ekonomi Mampu Tak Beli Elpiji 3 Kg

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Korban Telah Hilang Selama 4 Hari

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Jasad Perempuan Ditemukan di Selokan Bekasi, Polisi: Sempat Terlihat Sempoyongan

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Belum Juga Laku di Lelang meski Harganya Telah Dikorting

Megapolitan
Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Remaja Perempuan Direkam Ibu Saat Bersetubuh dengan Pacar, KPAI Pastikan Korban Diberi Perlindungan

Megapolitan
Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Eks Warga Kampung Bayam Sepakat Pindah ke Hunian Sementara di Ancol

Megapolitan
Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Kronologi Komplotan Remaja Salah Bacok Korban saat Hendak Tawuran di Cimanggis Depok

Megapolitan
Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Sampah Menggunung di TPS Kembangan, Ketua RT Sebut Kekurangan Petugas untuk Memilah

Megapolitan
Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com