Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antusiasme Warga Sambut Kirab Bendera Merah Putih di Monas, Saling Dorong sampai Dilerai Satpol PP

Kompas.com - 17/08/2023, 19:17 WIB
Nabilla Ramadhian,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kirab Bendera Merah Putih dari Istana Negara ke Monas, Jakarta Pusat, berlangsung dengan meriah, Kamis (17/8/2023) sore.

Pantauan di lokasi, warga mengantre mulai dari depan pintu masuk sisi barat Monas, dekat Istana Merdeka.

Antrean mengular sampai ke area Cawan Tugu Monas. Beberapa warga ada yang berdiri di pinggir jalan. Ada pula yang berdiri di belakang pagar pembatas berwarna hitam.

Mereka sudah berdiri sejak sekitar pukul 17.00 WIB. Masing-masing warga mencari posisi terbaik untuk menonton kirab balik Bendera Pusaka.

Baca juga: Cerita Warga Rayakan HUT Ke-78 RI, Berangkat Pagi-pagi demi Lihat Kirab dan Atraksi Helikopter di Monas

Namun, warga yang sudah berada di dalam Monas terlalu antusias. Mereka berulang kali ditegur anggota Satpol PP DKI Jakarta yang sedang berjaga.

Sebab, para pengunjung kerap berdiri melebihi batas yang telah ditentukan. Setelah ditegur, mereka kembali tertib.

"Jangan maju-maju, Bapak dan Ibu, nanti juga iring-iringannya bakal lewat sini," ujar seorang anggota Satpol PP DKI Jakarta.

Akan tetapi, ketertiban itu hanya bertahan beberapa saat saja. Tiap beberapa puluh menit sekali, warga kembali maju melebihi batas.

Selain itu, ada pula yang menyoraki para petugas lantaran ditegur.

Baca juga: Tonton Kirab Budaya di Monas, Warga: Edukatif dan Menghibur Anak-anak

Sekitar pukul 17.46 WIB, ada cukup banyak pengunjung yang saling dorong. Alhasil, beberapa petugas bolak-balik menegur mereka.

Bahkan, beberapa petugas melerai aksi dorong-mendorong dengan membentangkan tangan agar warga mundur.

Ini terjadi karena para peserta kirab balik Bendera Merah Putih sudah mulai memasuki area Monas. Saat peserta kirab melintas, warga menonton dengan tertib.

Tidak ada warga yang saling dorong. Penonton yang berada di barisan paling depan mendokumentasikan pertunjukan sambil jongkok.

Dengan begitu, penonton di belakang dapat menonton dan mendokumentasikan pertunjukan dengan leluasa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Megapolitan
Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin 'Nganggur'

Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin "Nganggur"

Megapolitan
Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Megapolitan
Kala Wacana Heru Budi Beri Pekerjaan Eks Jukir Minimarket Terbentur Anggaran yang Tak Dimiliki DPRD...

Kala Wacana Heru Budi Beri Pekerjaan Eks Jukir Minimarket Terbentur Anggaran yang Tak Dimiliki DPRD...

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Megapolitan
Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

[POPULER JABODETABEK] Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP | 4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 43 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Pemprov DKI Diminta Bina Juru Parkir Liar agar Punya Pekerjaan Layak

Megapolitan
Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Gerindra Berencana Usung Kader Sendiri di Pilgub DKI 2024

Megapolitan
Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Munculnya Keraguan di Balik Wacana Pemprov DKI Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket Usai Ditertibkan

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra DKI Minta Maaf

Megapolitan
Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Polda Metro Minta Masyarakat Lapor jika Ada Juru Parkir Memalak

Megapolitan
Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Polisi Akan Bantu Dishub Tertibkan Juru Parkir Liar di Jakarta

Megapolitan
Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Perolehan Kursi DPR RI dari Jakarta Berkurang 5, Gerindra Tetap Akan Usung Kader di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com