Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salak Condet, Maskot DKI yang Makin Langka dan Tak Dikenal Sebagian Warga Jakarta

Kompas.com - 21/09/2023, 15:16 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Ihsanuddin

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Meski Salak Condet ditetapkan sebagai maskot DKI Jakarta sekaligus buah komoditas asli dari Jakarta, nyatanya masih banyak warga ibukota yang belum tahu rasa buah bersisik coklat kehitaman ini.

Salah satunya Giyas (27). Warga Ciracas Jakarta Timur itu belum pernah mencoba langsung salak Condet, walau letak kebun salak ini tak begitu jauh dari rumahnya.

"Enggak, enggak pernah (coba). Tahunya tugu Salak Condet," kata dia kepada Kompas.com di Jakarta Timur, Rabu (20/9/2023).

Baca juga: Mencari Jejak Salak Condet yang Kian Tersembunyi

Selain Giyas, warga Jakarta lain yang belum pernah mencoba Salak Condet bernama Tini (53).

Meski pernah mendengar soal Salak Condet, namun wanita asal Cempaka Putih itu belum pernah mencicip langsung buah maskot DKI ini.

"Pernah dengar sih, cuma belum pernah nyoba. Enggak tahu juga (Salak Condet maskotnya DKI), kalau yang ini (Tugu Salak Condet) tahu tapi lewat aja hehe," kata dia saat ditemui di sekitaran Tugu Salak Condet, Rabu siang.

Berbeda dengan Giyas dan Tini, warga Jakarta Timur bernama Maemunah (65) ini antusias mengaku sudah pernah mencicip Salak Condet meski tak menduga ternyata buah yang dicobanya waktu itu adalah maskot dari DKI Jakarta.

"Saya pernah. Agak beda sih, kalau salak condet kan bijinya kecil. Agak manis, garing. Enggak gitu asem. Ooh enggak tahu (maskot DKI), tahunya ondel-ondel lambang Jakarta haha," celetuk dia.

Baca juga: Susah Gampang Merawat Salak Condet dan Menjaganya dari Tangan-tangan Jahil...

Cagar Buah Condet di Kelurahan Balekambang, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (20/9/2023). Kompas.com/Wasti Samaria Simangunsong Cagar Buah Condet di Kelurahan Balekambang, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (20/9/2023).

Memang, semakin langkanya Salak Condet di pasaran membuat warga Jakarta juga tidak begitu kenal dengan maskot DKI ini.

Beruntung, kita masih bisa menemukannya di pusat budidaya Cagar Buah Condet, Kelurahan Balekambang, Condet, Kramat Jati Jakarta Timur.

Di sana ada lahan seluas 3,5 hektar, dipenuhi oleh ratusan pohon Salak Condet yang berdampingan pula dengan pohon duku Condet.

Mampirlah bila ingin tahu manis sepatnya rasa buah salak si maskot DKI Jakarta ini.

Baca juga: Istimewanya Maskot DKI Salak Condet, Beda Pohon, Beda Rasa

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com