Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Benarkan Anggota Marinir Gagalkan Aksi Penjambretan di Bekasi

Kompas.com - 19/12/2023, 18:16 WIB
Firda Janati,
Nursita Sari

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Polisi membenarkan bahwa anggota TNI Angkatan Laut (AL) berhasil menggagalkan aksi penjambretan di Jatiasih, Kota Bekasi.

Kepala Seksi Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, anggota TNI AL itu menangkap penjambret ponsel pada Sabtu (16/12/2023).

"Ya memang benar, anggota TNI mengamankan satu pelaku penjambretan yang terjadi pada Sabtu, tanggal 16 Desember 2023," kata Erna di Mapolres Metro Bekasi Kota, Selasa (19/12/2023).

Baca juga: Salah Paham, Kasus Mobil yang Dirusak Massa di Bekasi Berakhir Damai

Erna menuturkan, pelaku ditangkap di sekitar Tol JORR Kota Bekasi, Jatiasih, sekitar pukul 09.00 WIB.

"Untuk barang yang sempat diambil oleh pelaku yaitu satu buah ponsel berwarna hitam," ujar Erna.

Erna berujar, peristiwa tersebut bermula ketika korban hendak menunggu jemputan untuk berangkat kerja di dekat pintu masuk tol.

Pelaku yang menggunakan sepeda motor lantas menjambret ponsel korban.

"Korban itu sedang duduk menunggu seseorang (jemputan) untuk berangkat kerja, tiba-tiba datang pelaku mengambil ponsel yang dipegang oleh korban," ujar dia.

Baca juga: Akhir Pelarian Perampok Minimarket Meresahkan di Bekasi, Residivis yang Kini Harus Masuk Bui Lagi

Pada saat yang sama, anggota Marinir tersebut juga berada di lokasi. Ia langsung menangkap pelaku dan menggiringnya ke Mapolsek Jatiasih.

"Kebetulan langsung diketahui anggota Marinir dan diamankan oleh anggota TNI tersebut ke Mapolsek Jatiasih," papar Erna.

Sebelumnya, video yang menunjukkan anggota Marinir bernama Sertu (Mar) Ribut Riyanto menangkap penjambret diunggah ke media sosial.

Dalam unggahan di akun Instagram @tni_angkatan_laut terlihat aksi Riyanto sedang menangkap pelaku yang kedapatan menjambret ponsel wanita paruh baya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati”, Ketua RT: Warga Sudah Bingung Menyelesaikannya

Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati”, Ketua RT: Warga Sudah Bingung Menyelesaikannya

Megapolitan
Polisi Temukan Tisu “Magic” hingga Uang Thailand di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Polisi Temukan Tisu “Magic” hingga Uang Thailand di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Ditangkap di Purbalingga, Eks Manajer yang Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris Sempat Berpindah-pindah

Ditangkap di Purbalingga, Eks Manajer yang Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris Sempat Berpindah-pindah

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Akan Diskrining, Disnakertrans DKI: Jangan Sampai Luntang-Lantung

Pendatang Baru di Jakarta Akan Diskrining, Disnakertrans DKI: Jangan Sampai Luntang-Lantung

Megapolitan
Warga Rusun Muara Baru Sulit Urus Akta Lahir, Pengelola: Mereka Ada Tunggakan Sewa

Warga Rusun Muara Baru Sulit Urus Akta Lahir, Pengelola: Mereka Ada Tunggakan Sewa

Megapolitan
Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Pengelola Bantah Adanya Praktik Jual Beli di Rusunawa Muara Baru Jakarta Utara

Megapolitan
Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Gangster Bawa Senjata Kelillingi Tanjung Duren, Polisi Pastikan Tak Ada Korban

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Brigadir RAT, Sebut Kematian Disebabkan Bunuh Diri

Megapolitan
Suramnya Kondisi RTH Tubagus Angke, Diduga Jadi Tempat Prostitusi dan Banyak Sampah Alat Kontrasepsi Berserakan

Suramnya Kondisi RTH Tubagus Angke, Diduga Jadi Tempat Prostitusi dan Banyak Sampah Alat Kontrasepsi Berserakan

Megapolitan
Polda Sulut Benarkan Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta, tetapi Tak Izin Pimpinan

Polda Sulut Benarkan Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta, tetapi Tak Izin Pimpinan

Megapolitan
Mantan Karyawan Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris untuk Bayar Utang Judi dan Beli Motor

Mantan Karyawan Gelapkan Uang Resto Milik Hotman Paris untuk Bayar Utang Judi dan Beli Motor

Megapolitan
Pabrik Arang di Balekambang Baru Disegel, Warga Sudah Hirup Asap Pembakaran Arang Selama 15 Tahun

Pabrik Arang di Balekambang Baru Disegel, Warga Sudah Hirup Asap Pembakaran Arang Selama 15 Tahun

Megapolitan
Baru Kerja Sebulan, Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris Gelapkan Uang Rp 172 Juta

Baru Kerja Sebulan, Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris Gelapkan Uang Rp 172 Juta

Megapolitan
Sudah 4 Bulan Permukiman Cipayung Depok Banjir, Akses Jalan Bulak Barat-Pasir Putih Terputus

Sudah 4 Bulan Permukiman Cipayung Depok Banjir, Akses Jalan Bulak Barat-Pasir Putih Terputus

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Segera Bangun RDF Plant Baru di Rorotan dan Pegadungan

Pemprov DKI Diminta Segera Bangun RDF Plant Baru di Rorotan dan Pegadungan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com