Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Kompas.com - 02/05/2024, 21:22 WIB
Ruby Rachmadina,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Dinas Sosial Kota Bogor menelusuri keberadaan keluarga Rosmini, perempuan yang terkenal karena mengemis dengan memaksa orang bersedekah.

Upaya ini dilakukan dengan harapan agar Rosmini dapat mengakhiri perjalanan mengemisnya. 

“Untuk permasalahan Rosmini, Kota Bogor ingin permasalahan ini tuntas. Jadi, keluarga dan lainnya harus ditelusuri,” ucap Kadinsos Kota Bogor Dani Rahadian saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (2/5/2024).

Terkait identitas yang ditemukan Dinsos Kota Bogor, Rosmini tercatat sebagai warga Margaasih, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Baca juga: Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Dengan begitu, Dinsos Kota Bogor pun langsung berkoordinasi dengan Dinsos Kabupaten Bandung untuk melakukan penelusuran terkait keluarga Rosmini.

“Kita akan koordinasi dengan pihak Provinsi Jawa Barat dan Dinsos Kabupaten Bandung, karena sesuai dengan domisili di KTP,” ujarnya.

Dani berujar, selama ini setiap kota yang disinggahi oleh Rosmini tidak berupaya mengantarkannya kepada pihak keluarga.

Baca juga: Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Deni berprasangka, kota-kota yang disinggahi Rosmini hanya mengantarkannya ke terminal, bukan diantar atau dikembalikan ke pihak keluarga.

Hal itulah yang membuat Rosmini selalu berpindah-pindah tempat untuk melakukan aksi minta-minta.

“Dia sendirikan pindah-pindah ke kota-kota lain. Bisa saja sama Dinsos atau pemerintah kota lain hanya diantarkan ke terminal untuk pergi,” ujarnya.

Sesaat mengetahui Rosmini ada di Kota Bogor, pihak Dinsos Kota Bogor langsung mengamankan dan mengasesment mencari data dari keluarga.

Baca juga: Tetangga Ungkap Karakter Rosmini, Lansia yang Video Mengemisnya Viral

Upaya pencarian ini rupanya membuahkan hasil, Rosmini diketahui memiliki keluarga yang tinggal di Bandung, Solo, dan Palembang.

Salah satu keluarganya yang berada di Palembang berniat untuk datang ke Kota Bogor dan menemui Rosmini.

“Sekarang sedang mengontak adenya Rosmini yang ada di Palembang, katanya mau ke Dinsos Kota Bogor,” ujar Dani.

Namun, Dani tidak mengetahui secara pasti apakah keluarga yang akan datang itu berniat merawat Rosmini atau tidak.

Baca juga: Tetangga Ungkap Karakter Rosmini, Lansia yang Video Mengemisnya Viral

Jika keluarga tidak sanggup untuk membawa Rosmini, pihaknya akan memindahkan perempuan berusia 56 tahun itu ke panti orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) di wilayah Bandung, Jawa Barat.

“Kalau nanti keluarganya tidak sanggup merawat, rencana mau dititip di panti,” terang Dani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bentrok Dua Ormas di Pasar Minggu Mereda Usai Polisi Janji Tangkap Terduga Pelaku Pembacokan

Bentrok Dua Ormas di Pasar Minggu Mereda Usai Polisi Janji Tangkap Terduga Pelaku Pembacokan

Megapolitan
Tak Mau Sukses Sendiri, Perantau Asal Gunung Kidul Gotong Royong Bangun Fasilitas di Kampung

Tak Mau Sukses Sendiri, Perantau Asal Gunung Kidul Gotong Royong Bangun Fasilitas di Kampung

Megapolitan
Kisah Dian, Seniman Lukis Piring yang Jadi Petugas Kebersihan demi Kumpulkan Modal Sewa Lapak

Kisah Dian, Seniman Lukis Piring yang Jadi Petugas Kebersihan demi Kumpulkan Modal Sewa Lapak

Megapolitan
Sempat Sidak Alun-alun Bogor, Pj Wali Kota Soroti Toilet hingga PKL di Trotoar

Sempat Sidak Alun-alun Bogor, Pj Wali Kota Soroti Toilet hingga PKL di Trotoar

Megapolitan
Kisah Dian Bertahan Jadi Pelukis Piring, Karya Ditawar Murah hingga Lapak Diganggu Preman

Kisah Dian Bertahan Jadi Pelukis Piring, Karya Ditawar Murah hingga Lapak Diganggu Preman

Megapolitan
Dua Ormas Bentrok hingga Lempar Batu-Helm, Lalin Jalan TB Simatupang Sempat Tersendat

Dua Ormas Bentrok hingga Lempar Batu-Helm, Lalin Jalan TB Simatupang Sempat Tersendat

Megapolitan
Kisah Perantau Bangun Masjid di Kampung Halaman dari Hasil Kerja di Tanah Perantauan

Kisah Perantau Bangun Masjid di Kampung Halaman dari Hasil Kerja di Tanah Perantauan

Megapolitan
Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Megapolitan
Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Megapolitan
Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Megapolitan
PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil 'Survei Langitan'

PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil "Survei Langitan"

Megapolitan
Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Megapolitan
Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Megapolitan
Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Megapolitan
Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com