JAKARTA, KOMPAS.com - Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Adi Prayitno menilai, Kaesang Pangarep seharusnya bisa menjadi calon gubernur (cagub) ketimbang calon wakil gubernur (cawagub).
Hal itu disampaikan Adi sehubungan dengan munculnya foto keponakan Presiden Terpilih Prabowo Subianto, Budisatrio Djiwandono yang bersanding dengan Kaesang sebagai cagub dan cawagub untuk Pilkada Jakarta 2024.
"Untuk sekelas ketua umum partai (PSI) dan anak presiden minimal posisinya sebagai cagub bukan cawagub," jelas Adi kepada Kompas.com, Kamis (30/5/2024).
Baca juga: Muncul Poster Budisatrio-Kaesang untuk Pilkada Jakarta, Pengamat: Itu Kode Serius
Kendati demikian, Adi menyebut wacana Kaesang maju pada Pilkada bisa menjadi sebuah sejarah baru.
Sebab, belum pernah ada seorang pimpinan partai yang bertarung pada kontestasi Pilkada.
"Jika betul Kaesang maju pilgub (pemilihan gubernur), tentu ini pertama dalam sejarah politik Indonesia ketua umum partai berlaga di pemilihan kepala daerah," tutur Adi.
Diketahui, kemunculan foto Budi dan Kaesang pertama kali muncul melalui unggahan media sosial Instagram Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra Sufmi Dasco melalui akun Instagram pribadinya @sufmi_dasco.
Dalam poster yang diunggah Dasco tercantum bahwa Budi sebagai cagub DKI Jakarta dan Kaesang sebagai wakil gubernurnya.
Dalam keterangannya unggahannya, Dasco juga menuliskan, "Budisatrio Djiwandono dan Kaesang For Jakarta".
Meski demikian Dasco belum menjelaskan apakah Gerindra resmi menduetkan Budi dengan Kaesang Pangarep di Pilkada DKI Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.