Cerita Keluarga Korban Kebakaran Hotel di Alam Sutera, Terima Kabar Setelah Korban Meninggal

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Seorang petugas sekuriti berinisial ODP (27) menjadi salah satu dari tiga korban kebakaran di Hotel All Nite & Day, Alam Sutera, Tangerang Selatan, Sabtu (8/6/2024).

Kakak ODP, Desti mengatakan, ia menerima kabar tewasnya sang adik dari teman yang bekerja di hotel dengan korban.

"Orangtua saya dikabarkan soal tewasnya ODP itu tidak resmi dari hotel. Setahu saya, dihubungi oleh temennya," kata Kakak ODP, Desti saat ditemui di rumah duka di kawasan Pondok Aren, Tangerang Selatan, Senin (10/6/2024).

Baca juga: Kondisi Hotel di Alam Sutera Usai Kebakaran yang Tewaskan 3 Orang

"Temannya telepon hubungi ke ibu saya, 'ini bu anaknya kecelakaan kerja, ada kebakaran di hotelnya, dan sekarang ada di rumah sakit'," tambah Desti.

Desti menuturkan, awalnya keluarga tidak percaya dengan kabar itu.

Mereka mencoba menghubungi ponsel ODP. Namun, ponselnya diangkat oleh seorang perempuan.

Adiknya disebut tewas setelah terjebak dari dalam lift.

Bahkan, kata Desti, kejadian itu baru diinformasikan ke keluarga usai satu jam ODP dinyatakan meninggal dunia.

"Mungkin pihak hotel atau apa enggak tahu. Dia jawab, 'oh betul bu', tapi tidak dijelaskan kalau (ODP) sudah meninggal, dibilang ada di rumah sakit," kata Desti.

Baca juga: Kebakaran di Alam Sutera, 3 Orang Meninggal Dunia Saat Evakuasi ke RS

Pihak keluarga langsung pergi ke RSUD Serpong Utara tempat ODP dibawa.

Di sana, Desti dan keluarga langsung bertemu dengan pihak hotel. Namun, tidak ada penjelasan terkait kejadian ini.

"Mungkin karena masih kaget ya, jadi masih belum bertanya kritis lah. Saat itu saya cuma tanya, saya minta rekaman CCTV di kejadian. di Lift kah, atau lorong, atau di bawah," kata Desti.

Namun, rekaman CCTV itu sampai sekarang belum diberikan kepada keluarga.

Kata Desti, jenazah ODP saat itu mengalami luka lebam di bagian bahu sebelah kanan dan di bagian dada.

Jenazah ODP akhirnya dibawa ke rumah duka dan dikebumikan, Minggu (9/6/2024), di dekat rumahnya.

Baca juga: Ketua RT di Kemayoran Disebut Ketahuan Adik Korban Saat Cabuli 2 Remaja