Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Pemukulan Anjing Selesai, Plaza Indonesia Akan Kembali Kerja Sama dengan Vendor "Security" K-9

Kompas.com - 12/06/2024, 15:43 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak Plaza Indonesia disebut akan kembali menjalin kerja sama dengan vendor security K-9 usai kasus sekuriti bernama Nasarius yang memukul anjing K-9 bernama Fay berakhir damai.

Rencana tersebut disampaikan langsung oleh kuasa hukum vendor security K-9 dalam proses mediasi kasus pemukulan Fay di Polsek Metro Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (11/6/2024).

Mulanya sang kuasa hukum mengakui bahwa Plaza Indonesia sempat mengakhiri kerja sama dengan perusahaan kliennya beberapa hari lalu imbas viralnya kasus pemukulan Fay.

Baca juga: Kasus Sekuriti Plaza Indonesia Pukul Anjing Berakhir Damai, Nasarius Batal Dipecat

Namun, Plaza Indonesia kini akan berupaya kembali kerja sama dengan vendor security K-9 tersebut.

"Kami menerima dengan penuh tanggung jawab pemutusan kontrak kerja sebagai vendor K-9 dari pihak Plaza Indonesia dan menyatakan bahwa hal tersebut adalah tindakan yang tepat dilakukan," ujar kuasa hukum vendor di Polsek Menteng, Jakarta Pusat, Selasa.

"Kami pun saat ini mengucapkan terima kasih kepada pihak Plaza Indonesia yang dalam hal ini telah mencoba mengajak kami untuk mendiskusikan kerjasama kembali sebagai vendor K-9 di tempat tersebut," sambungnya.

Batal pecat Nasarius

Selain menyebut soal kerja sama dengan Plaza Indonesia, vendor security K-9 juga menyampaikan bahwa mereka batal memecat Nasarius atas tindakannya memukul Fay.

“Bahwa terhadap karyawan kami atas nama Nasarius, kami menyatakan tidak akan dilakukan pemutusan hubungan kerja,” ujarnya.

Baca juga: Kasus Sekuriti Pukul Anjing K9, Polisi: Rekan Kami Selamatkan Kucing yang Diterkam

Kuasa hukum vendor tidak menjelaskan alasan kliennya menarik keputusan memberhentikan Nasarius. Vendor justru menyampaikan bahwa Fay dalam keadaan sehat.

Sebagai informasi, kasus pemukulan yang dilakukan Nasarius kepada Fay berakhir damai usai polisi melakukan mediasi terhadap semua pihak yang terlibat di Polsek Metro Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (11/6/2024).

Kapolsek Menteng Kompol Bayu Marfiando mengungkapkan, alasan Nasarius memukul anjing Fay adalah karena anjing tersebut menerkam anak kucing dan hilang kendali.

“Di mana kejadian pertama bahwa anjing ini akan menerkam kucing, maka dilakukan penyelamatan oleh rekan kita, Nasarius,” ucap Bayu Marfiando dalam keterangannya, Selasa.

Bayu menjelaskan, polisi telah melakukan penyelidikan pada Sabtu (8/6/2024) lalu. Setelah memintai keterangan dari pihak Plaza Indonesia dan vendor penyedia jasa keamanan K9, diketahui bahwa dua video yang beredar di media sosial masih satu rangkaian yang sama.

Selain itu, Bayu menyebut tidak ada rekayasa pada dua rekaman video tersebut.

Baca juga: Kasus Sekuriti PI Pukul Anjing Dimediasi Polisi, Semua Pihak Sepakat Damai

Video yang diambil oleh pengunjung memperlihatkan aksi Nasarius memukul Fay selang beberapa menit kejadian penerkaman anak kucing.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bentrok Dua Ormas di Pasar Minggu Mereda Usai Polisi Janji Tangkap Terduga Pelaku Pembacokan

Bentrok Dua Ormas di Pasar Minggu Mereda Usai Polisi Janji Tangkap Terduga Pelaku Pembacokan

Megapolitan
Tak Mau Sukses Sendiri, Perantau Asal Gunung Kidul Gotong Royong Bangun Fasilitas di Kampung

Tak Mau Sukses Sendiri, Perantau Asal Gunung Kidul Gotong Royong Bangun Fasilitas di Kampung

Megapolitan
Kisah Dian, Seniman Lukis Piring yang Jadi Petugas Kebersihan demi Kumpulkan Modal Sewa Lapak

Kisah Dian, Seniman Lukis Piring yang Jadi Petugas Kebersihan demi Kumpulkan Modal Sewa Lapak

Megapolitan
Sempat Sidak Alun-alun Bogor, Pj Wali Kota Soroti Toilet hingga PKL di Trotoar

Sempat Sidak Alun-alun Bogor, Pj Wali Kota Soroti Toilet hingga PKL di Trotoar

Megapolitan
Kisah Dian Bertahan Jadi Pelukis Piring, Karya Ditawar Murah hingga Lapak Diganggu Preman

Kisah Dian Bertahan Jadi Pelukis Piring, Karya Ditawar Murah hingga Lapak Diganggu Preman

Megapolitan
Dua Ormas Bentrok hingga Lempar Batu-Helm, Lalin Jalan TB Simatupang Sempat Tersendat

Dua Ormas Bentrok hingga Lempar Batu-Helm, Lalin Jalan TB Simatupang Sempat Tersendat

Megapolitan
Kisah Perantau Bangun Masjid di Kampung Halaman dari Hasil Kerja di Tanah Perantauan

Kisah Perantau Bangun Masjid di Kampung Halaman dari Hasil Kerja di Tanah Perantauan

Megapolitan
Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Uniknya Seni Lukis Piring di Bekasi, Bermodalkan Piring Melamin dan Pensil Anak SD

Megapolitan
Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Sapi Kurban Mengamuk Saat Hendak Disembelih di Tangsel, Rusak Tiga Motor Warga

Megapolitan
Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Megapolitan
PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil 'Survei Langitan'

PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil "Survei Langitan"

Megapolitan
Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Megapolitan
Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Megapolitan
Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Megapolitan
Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com