Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Janjikan Pelayanan Kelurahan dan Kecamatan Optimal pada 2014

Kompas.com - 19/12/2013, 10:48 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo memperkirakan pelayanan masyarakat di kelurahan dan kecamatan akan optimal secara merata pada Januari 2014 mendatang. Ia membenarkan, hingga saat ini pelayanan warga belum merata.

"Saya kira 2014 semuanya bisa jalan baik," ujar Jokowi ketika blusukan ke Kecamatan Tanjung Priok, Kamis (19/12/2013).

Jokowi menilai, perangkat hukum serta struktur sumber daya manusia pelayanan telah lengkap. Peraturan Daerah Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) serta badan PTSP telah dibentuk.

Hanya saja, Jokowi mengakui renovasi pembangunan fisik kantor kelurahan dan kecamatan di Jakarta belum merata. Salah satunya yakn Kecamatan Tanjung Priok yang ditinjaunya pada Kamis pagi.

"Tapi paling tidak, fasilitas pelayanan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat itu dikerjakan dulu supaya cepat," ujarnya.

Di Kecamatan Tanjung Priok, loket pelayanannya belum selesai 100 persen. Menurus Camat Tanjung Priok Efiskal, pengerjaan yang belum yakni finishing dan memindahkan barang-barang saja. Terlebih, belum ada serah terima dari kontraktor ke kecamatan.

Meski pembenahan pelayanan kelurahan dan kecamatan telah dil akukan dari setahun yang lalu, Jokowi mengaku masih mendapat keluhan warga soal ketidakberesan di kelurahan dan kecamatan.

"Biasanya yang saya datangin yang bermasalah, banyak laporan. Tapi kalau sekarang ndak, karena saya mau ke pelabuhan, jadi sambil lewat ke sini, ninjau. Saya rasa sudah baguslah," ujarnya.

Jokowi mengatakan persoalan itu terkait sumber daya manusia. Ia yakin dengan kontrol lapangan yang tepat, persoalan tersebut dapat selesai dengan seiring waktu dan pelayanan bisa optimal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Sempat Masuk ke Rumah Korban

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Kondisi Terkini TKP Pengendara Motor Tewas Ditabrak Angkot, Lalu Lintas Berjalan Normal

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

KPU DKI Jakarta Terima Konsultasi 3 Bacagub Jalur Independen, Siapa Saja?

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Bakal Maju di Pilkada Depok, Imam Budi Hartono Klaim Punya Elektabilitas Besar

Megapolitan
Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Seorang Pria Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar

Megapolitan
74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

74 Kelurahan di Jakarta Masih Kekurangan Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Denda Rp 500.000 Untuk Pembuang Sampah di TPS Lokbin Pasar Minggu Belum Diterapkan

Megapolitan
Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan 'OTT'

Warga Boleh Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu pada Pagi Hari, Petugas Bakal Lakukan "OTT"

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Ditahan Selama 7 Hari

Megapolitan
Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Dubes Palestina: Gaza Utara Hancur Total, Rafah Dikendalikan Israel

Megapolitan
Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Warga Luar Jadi Biang Kerok Menumpuknya Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Remaja yang Tusuk Seorang Ibu di Bogor Kini Berstatus Anak Berhadapan dengan Hukum

Megapolitan
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Seorang Pria Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Bajaj, Diduga Sakit

Megapolitan
PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com