Uma'ah, warga RT 016 RW 09, mengaku pasrah dengan pembongkaran tersebut lantaran rumahnya berada persis di sisi bantaran kali. "Ya saya mah terima aja. Karena memang rumah saya persis banget di samping kali. Cuma sisa sedikit buat jalan," katanya.
Rumah warga yang terletak persis di bantaran kali telah dibongkar. Beberapa alat berat bertengger di bantaran untuk mengangkut puing bekas bongkaran. Sebagian warga yang terkena penertiban tersebut, sebelumnya telah dipindahkan ke rusun Komarudin di Cakung, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu. Sedangkan beberapa warga yang masih tinggal dipindahkan hari ini dengan menggunakan mobil Satpol PP.
Sebagian warga terlihat mengambil puing bekas bongkaran. Kasim, Ketua RT 016 mengatakan, sebanyak 96 kepala keluarga di RT yang ia pimpin terkena penertiban tersebut. Sebagiannya telah pindah ke rusun Kamarudin. "Sekitar 15 meter dari sungai terkena penertiban," ujarnya.
Sementara Camat Kemayoran, Ian Sopiyan Hadi, mengatakan ada sekitar 30 bangunan yang diratakan. Nantinya, akan ada 200 sampai 300 bangunan lagi yang diratakan. "Tentunya kami sudah melakukan musyawarah tentang pembongkaran hari ini," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.