Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Bekasi: Jangan Tutup Paksa Tempat Hiburan Malam

Kompas.com - 12/06/2014, 07:41 WIB
Jessi Carina

Penulis


BEKASI, KOMPAS.com -- Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi meminta kepada kelompok-kelompok masyarakat untuk tidak menutup paksa tempat-tempat hiburan malam. Walaupun tempat hiburan tersebut diizinkan beroperasi selama Ramadhan.

"Kami minta kelompok-kelompok masyarakat itu jangan tutup paksalah. Kita kan ingin Kota Bekasi selalu kondusif," ujar Rahmat Effendi kepada Kompas.com, Kamis (12/6/2014).

Rahmat mengatakan, Pemerintah Kota Bekasi juga telah berupaya agar tempat hiburan tersebut tidak mengganggu orang yang berpuasa. Caranya, dengan memperketat jam operasional. Hal itu, menurut Rahmat, adalah solusi terbaik bagi semua pihak.

Kelompok masyarakat yang memaksa menutup tempat hiburan tersebut, kata dia, akan diproses secara hukum yang berlaku. Begitu pun dengan tempat hiburan yang kedapatan melanggar jam operasional. Tempat hiburan tersebut akan mendapat teguran, penutupan, bahkan penyegelan.

"Mereka semua harus patuh dengan peraturan," ujar Rahmat.

Sebelumnya, Rahmat juga memberi izin tempat hiburan malam tetap beroperasi selama Ramadhan. Namun, jam operasionalnya yang diawasi.

"Pengusaha tempat hiburan malam masih boleh beraktvitas selama Ramadhan. Asalkan, tak melebihi pukul 00.00 WIB," ujarnya.

Rahmat mengatakan, banyak masyarakat yang menggantungkan hidup di tempat hiburan malam tersebut sehingga penutupannya pada bulan Ramadhan akan berdampak besar bagi para pekerja. Jenis tempat hiburan malam itu antara lain tempat karaoke dan kafe.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Megapolitan
Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Megapolitan
Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Minta Pemerkosa Anaknya Cepat Ditangkap, Ibu Korban: Pengin Cepat Selesai...

Megapolitan
Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Remaja Diperkosa Staf Kelurahan, Pelaku Belum Ditangkap 2 Tahun Usai Kejadian

Megapolitan
Gerebek Pabrik Narkoba di Bogor, Polisi Sita 1,2 Juta Butir Pil PCC

Gerebek Pabrik Narkoba di Bogor, Polisi Sita 1,2 Juta Butir Pil PCC

Megapolitan
Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Perundungan Pelajar SMP di Citayam, Pelaku Jambak dan Pukul Korban Pakai Tangan Kosong

Megapolitan
Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Kemenhub Sesalkan Kasus Dugaan KDRT yang Dilakukan Pegawainya

Megapolitan
Dijebak Bertemu Perundungnya, Siswi SMP di Bogor Awalnya Diajak 'Ngopi' Bareng

Dijebak Bertemu Perundungnya, Siswi SMP di Bogor Awalnya Diajak "Ngopi" Bareng

Megapolitan
Tingkah Oknum Pejabat Kemenhub: Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci Usai Ketahuan Selingkuh, lalu Lakukan KDRT

Tingkah Oknum Pejabat Kemenhub: Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci Usai Ketahuan Selingkuh, lalu Lakukan KDRT

Megapolitan
2 Perundung Siswi SMP di Bogor Terancam Dikeluarkan dari Sekolah

2 Perundung Siswi SMP di Bogor Terancam Dikeluarkan dari Sekolah

Megapolitan
Polisi Bongkar “Home Industry” Narkoba di Bogor

Polisi Bongkar “Home Industry” Narkoba di Bogor

Megapolitan
Polisi Amankan Dua Pelaku Perundungan Siswi SMP di Citayam

Polisi Amankan Dua Pelaku Perundungan Siswi SMP di Citayam

Megapolitan
Dirundung karena Rebutan Cowok, Siswi SMP di Bogor Dijebak untuk Bertemu

Dirundung karena Rebutan Cowok, Siswi SMP di Bogor Dijebak untuk Bertemu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com