Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Dukung Twitter Buka Kantor di Jakarta

Kompas.com - 12/12/2014, 05:02 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama menyambut baik keinginan sejumlah petinggi media sosial Twitter untuk membuka kantor cabang di Kota Jakarta.

Hal tersebut disampaikan secara langsung oleh Basuki setelah menerima kunjungan beberapa petinggi Twitter di Balai Kota DKI Jakarta pada Kamis sore.

"Tadi mereka (Twitter) berkunjung ke Balai Kota. Mereka minta izin untuk mendirikan kantor di Jakarta. Saya pikir itu ide yang bagus, makanya saya setuju," kata Basuki di Balai Kota Jakarta Pusat.

Meskipun demikian, pria yang lebih akrab disapa Ahok itu mengaku belum mengetahui lokasi kantor media sosial tersebut di Jakarta, karena masih belum dipastikan.

"Saya tidak tahu lokasi kantornya dimana. Nanti mereka (Twitter) yang akan mencari sendiri. Yang pasti ini bagus karena Jakarta juga pasti jadi lebih terkenal," ujar Ahok.

Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Direktur Pemasaran Twitter untuk wilayah India dan Asia Tenggara Rishi Jaitly mengaku senang telah bertemu dengan Gubernur DKI dan  menyampaikan maksud kedatangannya.

"Kami sudah bertemu dengan Gubernur DKI dan menceritakan maksud kedatangan kami. Jadi rencananya, kantor baru di Jakarta itu akan kami buka dalam waktu beberapa bulan ke depan," tutur Rishi.

Dia mengungkapkan tujuan pembukaan kantor Twitter di Jakarta adalah untuk memperdalam fungsi media sosial tersebut agar dapat dimanfaatkan sebagai salah satu sarana utama bagi pemerintah untuk mendengarkan keluhan warganya.

"Melalui media sosial Twitter, pemerintah dapat mengetahui sekaligus memberikan respon terhadap warganya secara langsung. Sehingga, permasalahan yang dialami oleh masyarakat dapat segera diatasi," ungkap Rishi.

Lebih lanjut, dia menambahkan masih banyak lagi beragam ide atau kerja sama yang dapat direalisasikan guna menyelesaikan permasalahan di ibukota setelah Twitter resmi mendirikan kantor cabangnya di Jakarta.

"Tentunya kami sangat berharap kedepannya akan ada lebih banyak lagi kerja sama dan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta," tambah Rishi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju Mundurnya Ridwan Kamil Untuk Pilkada DKI Jakarta...

Maju Mundurnya Ridwan Kamil Untuk Pilkada DKI Jakarta...

Megapolitan
Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Megapolitan
DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Megapolitan
Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Megapolitan
Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

[POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Polisi Gerebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Wilayah Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com