Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cemburu, Toni Bunuh Amanda dengan 60 Tusukan di Hotel

Kompas.com - 19/02/2015, 19:30 WIB
Ai Chintia Ratnawati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Polisi Sektor Metro Penjaringan Ajun Komisasris Besar Kus Sugiantoro membeberkan motif pembunuhan terhadap Amanda Fransiska Santhosa (19). Amanda ditemukan tewas di hotel Golden Sky, Jalan Pluit Kencana, Jakarta Utara pada hari Rabu (18/2/2015).

"Setelah diselidiki motif pembunuhan tersebut dikarenakan pelaku cemburu terhadap korban," ujar Kus. [Baca: Wanita Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Hotel Kawasan Pluit]

Kus mengatakan Amanda (19) dan pelaku yaitu Toni Rusli (37) adalah sepasang kekasih. "Mereka sudah berpacaran selama satu tahun," ujarnya. Tetapi, menurut Kus, pihak keluarga korban menyangkal hubungan mereka.

"Keluarga korban bilangnya hanya teman, setelah diselidiki dan ditanyakan kepada teman-teman korban mereka adalah sepasang kekasih," ujarnya. [Baca: Pria yang Terjun dari Apartemen di Tebet Diduga Pelaku Pembunuhan]

Sebelum melakukan pembunuhan, pelaku sering 'curhat' kepada teman Amanda. "Pelaku 'curhat' pada teman korban bahwa Amanda ini sudah berubah tidak terbuka lagi," ujarnya.

Dari motif itulah pelaku sampai tega menusuk korban hingga 60 tusukan. Kus mengungkapkan pelaku telah merencanakan pembunuhan terhadap korban.

"Dari barang bukti yang ditemukan yaitu gunting, pisau, tali rafia dan celana jeans yang telah dipotong-potong," ujarnya. Polisi kemudian melakukan pengejaran terhadap Toni Rusli.

Namun nahas, sebelum berhasil ditangkap, Toni loncat dari lantai 23 apartemen Lavende Tebet Jakarta Selatan. Toni tewas seketika. Saat ini jasadnya dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Megapolitan
Heru Budi Umumkan 'Jakarta International Marathon', Atlet Dunia Boleh Ikut

Heru Budi Umumkan "Jakarta International Marathon", Atlet Dunia Boleh Ikut

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Megapolitan
Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Megapolitan
Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Megapolitan
Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com