Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Kampung Pulo Keluhkan Kondisi Air di Rusun

Kompas.com - 25/08/2015, 14:29 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Politisi PDI Perjuangan yang juga Ketua Umum Relawan Merah Putih Maruarar Sirait mendatangi Rusunawa Jatinegara Barat bersama dengan anggota relawan lainnya. Bersama dengan Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian, Maruarar berbicara di depan warga Kampung Pulo yang kini sudah pindah di Rusunawa Jatinegara.

"Jadi saya itu baru ketemu dengan Pak Ahok, Bu. Saya tanya gimana itu di Kampung Pulo. Dia bilang ini solusi, kita pindahkan rakyat ke rusun. Kami mengecek benar enggak rakyat sudah diberi solusi dari pemerintah, maka kami ke sini," ujar Maruarar kepada warga, di Rusunawa Jatinegara Barat, Selasa (25/8/2015).

Maruarar pun meminta izin kepada Tito untuk memanggil salah seorang warga. Seorang ibu rumah tangga bernama Eki pun maju.

"Bagaimana Bu, aman enggak tinggal di sini?" tanya Maruarar. "Aman, Pak. Alhamdulillah," jawab Eki. "Bersih enggak bu?" tanya Maruarar. "Bersih pak,".

Maruarar bertanya keluhan apa yang dirasakan para warga selama tinggal di Rusunawa Jatinegara Barat.

Mendapat pertanyaan itu, Eki mengeluhkan mengenai aliran air di rusun yang kurang bagus. "Airnya di sini agak kurang bersih, Pak," ujar Eki.

Hal tersebut langsung disepakati oleh warga lain yang ada di rusun itu. Maruarar langsung memberitahu hal tersebut kepada wakil wali kota yang memang ada di sana.

"Pak, tolong aspirasi warga ini didengar. Tolong ditingkatkan kualitas airnya agar ibu-ibu ini sehat mandi di rusun ini," ujar Maruarar.

Maruarar pun berjanji akan menceritakan kunjungannya kepada Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama. Setelah melihat kondisi di rusun, Maruarar berkesimpulan bahwa proses relokasi yang dilakukan Pemerintah Provinsi DKI sudah benar.

"Saya sebagai kawan Ahok sudah dengar dan lihat apa yang dikerjakan Pak Ahok untuk kepentingan rakyat. Ini adalah cara yang baik dan benar," ujar Maruarar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com