"Untuk tiket masih standar semua, belum ada promo atau diskon," kata Kamaluddin saat dihubungi Kompas.com, Jumat pagi.
Kamaluddin beralasan, diskon 50 persen tarif perjalanan MRT bagi penumpang belum lama berakhir, yakni sekitar 1 bulam silam.
"Karena kan diskon 50 persen belum lama ini sudah ya, jadinya supaya stabil dulu dengan tarif sekarang. Ini supaya warga terbiasa dulu," ujar dia.
MRT Jakarta resmi beroperasi sejak 24 Maret 2019. Setelah beroperasi, moda transportasi berbasis rel itu digratiskan hingga 31 Maret 2019. Lalu, dari 1 April hingga 12 Mei 2019 penumpang MRT Jakarta diberi tarif diskon 50 persen.
PT MRT Jakarta juga tidak berencana mendekorasi beberapa stasiun untuk memeriahkan suasana HUT Jakarta.
"Dekorasi (nuansa Betawi) di stasiun itu sudah ada di beberapa titik yang bernuansa budaya lokal seperti di Stasiun Haji Nawi dan Blok A. Sudah ada nuansa betawi di sana, jadi kami tidak tambahkan lagi," kata Kamaluddin.
Meski begitu, Kamaluddin menjamin pihaknya tetap menyemarakkan HUT Jakarta. Rencananya, akan digelar setidaknya dua pertunjukan pada hari ini di stasiun MRT, yakni pertunjukan drum band dari personel militer Inggris dan surprised performance di Stasiun MRT Dukuh Atas dan Bundaran HI.
https://megapolitan.kompas.com/read/2019/06/21/11482181/mrt-jakarta-tidak-berlakukan-diskon-tarif-saat-hut-dki