Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov DKI Siapkan Kejutan pada Malam Pergantian Tahun

Kompas.com - 18/12/2013, 11:49 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jakarta akan kembali menyelenggarakan Jakarta Night Festival atau JNF pada malam pergantian tahun baru, 31 Desember 2013, di seputar Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta.

Kadis Parbud Jakarta Arie Budiman mengungkapkan, pihaknya sebisa mungkin mempersiapkan acara yang berbeda dibandingkan tahun lalu. Arie pun merahasiakan hal yang menjadi pembeda di acara ini.

"Sabar, lagi kita siapkan. Kita sedang menyiapkan yang berbeda dibanding tahun lalu. Bisa dibilang akan ada kejutanlah," ujar Arie saat dihubungi Kompas.com, Rabu (18/12/2013).

Konsep acara JNF atau yang populer disebut malam muda-mudi Jakarta tersebut dirahasiakan lantaran terkait dengan pihak ketiga. Terlebih, konsep tersebut belum dipaparkan di depan Jokowi.

Arie mengungkapkan, meski merahasiakan salah satu acara itu, ada hal-hal berbeda dibandingkan acara tahun lalu yang sudah pasti dilakukan. Pertama, jika JNF tahun lalu diselenggarakan dari Jalan Sudirman, tepatnya di depan Universitas Atma Jaya hingga ke Jalan Thamrin, tepatnya di Patung Kuda Indosat, tahun ini acara hanya digelar mulai dari Dukuh Atas hingga Jalan Thamrin.

"Berdasarkan evaluasi kita kemarin, jam 22.00 ke atas, di pinggir-pinggir itu sepi. Orang semuanya berpusat ke Bundaran HI dan Thamrin. Oleh sebab itu, kita pangkas jalurnya," ujarnya.

Selain itu, pihaknya akan lebih menata pedagang kaki lima yang berjualan, khususnya di titik keramaian, misalnya di Bundaran HI, Monas, atau Dukuh Atas. Hal itu dilakukan guna memperluas area pengunjung berlalu-lalang tanpa harus bertabrakan dengan PKL.

"Entah akan kita taruh di trotoar, atau di mana, pokoknya tidak boleh di Bundaran HI-nya. Kalau enggak, ya enggak bisa bergerak orang lewat situ. Wong penuh pedagang kaki lima," ucap Arie.

Arie mengungkapkan, pihaknya menganggarkan sekitar Rp 1 miliar dalam acara berbasis kesenian dan kebudayaan tersebut. Namun, jumlah tersebut belum termasuk dana dari sponsor. Dia berharap kesuksesan JNF tahun lalu bisa terulang lagi di tahun ini, bahkan ia memprediksi acara tahun ini akan jauh lebih meriah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Megapolitan
Anies Bakal 'Kembalikan Jakarta ke Relnya', Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Anies Bakal "Kembalikan Jakarta ke Relnya", Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Megapolitan
Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Megapolitan
Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Megapolitan
Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Megapolitan
SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

Megapolitan
Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Megapolitan
Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Tak Bisa Biayai Pemakaman, Keluarga Tak Kunjung Ambil Jenazah Pengemis Korban Kebakaran di Pejaten

Megapolitan
Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Keluarga Pengemis Sebatang Kara di Pejaten Barat Lepas Tangan Usai Mendiang Tewas Akibat Kebakaran

Megapolitan
Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Kebakaran di Gedung Graha CIMB Niaga, Api Berasal dari Poliklinik di Lantai Basement

Megapolitan
Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Melihat Kondisi Hunian Sementara Warga Eks Kampung Bayam yang Disoroti Anies

Megapolitan
Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Besok

Megapolitan
Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Basement Gedung Graha CIMB Niaga di Jalan Sudirman Kebakaran

Megapolitan
Akhir Hayat Lansia Sebatang Kara di Pejaten, Tewas Terbakar di Dalam Gubuk Reyot Tanpa Listrik dan Air...

Akhir Hayat Lansia Sebatang Kara di Pejaten, Tewas Terbakar di Dalam Gubuk Reyot Tanpa Listrik dan Air...

Megapolitan
Anies Kembali Ikut Pilkada Jakarta, Warga Kampung Bayam: Buatlah Kami Sejahtera Lagi

Anies Kembali Ikut Pilkada Jakarta, Warga Kampung Bayam: Buatlah Kami Sejahtera Lagi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com