"Kalau di Jakarta, semakin tua umur, semakin bahagia," ujar Kepala Bidang Statistik Sosial BPS DKI Jakarta Sri Santo Budi di Salemba, Jakarta Pusat, Kamis (5/2/2015).
Survei BPS, warga Jakarta yang berusia 17 hingga 24 tahun mendapat poin kebahagian sebesar 62, 01 poin. Poin ini merupakan poin terendah. Kata Sri, hal ini menunjukkan tingkat kebahagian warga usia remaja yang menjelang dewasa relatif rendah.
Kemudian, tingkat kebahagiaan kedua diisi oleh warga yang berusia 25 hingga 40 tahun. Golongan ini memiliki poin kebahagiaan sebesar 69,32 poin. Poinnya beda tipis dengan warga berusia 41 hingga 64 tahun yang memiliki poin kebahagiaan sebesar 68,33 poin.
Sri mengatakan poin kebahagiaan paling tinggi adalah mereka yang berusia di atas 65 tahun dengan poin 70, 39. Indeks kebahagiaan berdasarkan usia itu didapat dari hasil survei kepada 1.129 keluarga. [Baca: Siapa yang Paling Bahagia di Jakarta?]
Seluruh respondennya berada di wilayah perkotaan. Hasil survei di Jakarta memang menunjukkan semakin tua semakin bahagia. Akan tetapi hal yang sebaliknya justru terjadi pada indeks kebahagiaan tingkat nasional.
BPS RI mencatat semakin tua seseorang, semakin tidak bahagia. Kelompok berusia 17 hingga 24 tahun mendapat poin kebahagiaan sebesar 68,73. Sementara, kelompok berusia 25-40 tahun memperoleh poin kebahagiaan sebesar 68,70.
Kelompok berusia 41-64 tahun mendapat poin kebahagiaan sebesar 68,47. Kemudian, kelompok berusia di atas 65 tahun mendapat poin kebahagiaan paling rendah yaitu 66,24 poin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.