Pilih Mundur karena Hanura dukung Ahok
Mengetahui partainya mendukung Ahok pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017, Rahmat pun memilih mundur dari Hanura. Menurut dia, keputusan Hanura mendukung Ahok tidak sesusai dengan aspirasi kader akar rumput. Ia pun melepas atribut Hanura dan mengundurkan diri secara resmi.
"Saya malu ikut Hanura kalau mendukung cagub yang menurut saya enggak punya etika, tutur kata, sopan santun kepada warga Jakarta. Apalagi, secara historis, Hanura paling depan memerangi Ahok. Ini sangat ironis, akhirnya Hanura dukung Ahok," kata Rahmat.
Ia pun menyebut akan langsung memberi surat pengunduran diri kepada Ketua Umum Partai Hanura Wiranto. Sebab, saat masuk partai, ia juga langsung mengajukan kepada Wiranto.
"Saya masuk lewat Ketum dan keluar langsung lewat Ketum. Legalnya saya kasih Ketum," kata Rahmat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.