JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta Sumarno mengatakan, pihaknya tengah menyusun daftar tempat-tempat yang bisa digunakan untuk berkampanye dan dipasangi atribut kampanye pada Pilkada DKI 2017.
Tempat-tempat tersebut kemudian akan direkomendasikan kepada tim kampanye masing-masing calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta.
"Kita akan sampaikan kepada calon, silakan memilih salah satunya. Anda mau kampanye di mana, ini tempatnya. Kalau pemasangan atribut kampanye ini loh titik-titiknya," ujar Sumarno di Kantor KPU DKI Jakarta, Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Jumat (7/10/2016).
(Baca juga: KPU DKI Undang Timses Cagub-Cawagub untuk Bahas Batasan Dana Kampanye)
Sumarno menuturkan, rekomendasi tempat-tempat kampanye itu akan diserahkan kepada masing-masing tim kampanye dalam rapat koordinasi.
KPU DKI akan mengadakan banyak rapat koordinasi dengan tim kampanye. Salah satu hal yang dibahas dalam rapat tersebut adalah mengenai jadwal kampanye.
"Nanti akan tentukan jadwal kampanye, itu nanti libatkan mereka. Tempatnya harus diatur. Kalau enggak, bisa bentrok tempat atau pendukungnya," kata dia.
Para pasangan calon diperbolehkan berkampanye pada waktu yang sama. Namun, koordinasi perlu dilakukan untuk menghindari bentrok.
"Boleh waktunya bersama. Hanya saja memang yang dihindari itu kalau tempatnya berdekatan dan dimungkinkan ada titik pertemuan antar-massa," ucap Sumarno.
(Baca juga: KPU DKI Targetkan Partisipasi Pemilih 75 Persen pada Pilkada DKI 2017)
Oleh karena itu, dalam rapat koordinasi mengenai jadwal kampanye, KPU DKI juga akan mengundang Polda Metro Jaya untuk merumuskannya bersama.
Masa kampanye pada Pilkada DKI 2017 akan dimulai pada 28 Oktober 2016 hingga 11 Februari 2017, sedangkan pemungutan suara akan dilakukan pada 15 Februari 2017.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.