Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok: Sayang Sekali kalau Jakarta Rusak hanya Gara-gara Kursi Gubernur

Kompas.com - 21/10/2016, 21:48 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menyatakan, masyarakat harus menjaga Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017 agar berlangsung aman dan damai.

Karena itu, ia meminta agar seluruh masyarakat dapat bersama-sama menciptakan situasi yang aman dan damai.

"Sayang sekali kalau Jakarta rusak hanya gara-gara kursi gubernur," kata Ahok saat memberi kata sambutan pada peringatan Hari Santri yang diadakan Relawan Nusantara Nahdlatul Ulama di Wisma Antara, Jakarta Pusat, Jumat (19/10/2016).

Para peserta acara meneriakan yel "Hidup Ahok" saat Ahok memulai sambutannya.

Pada kesempatan itu, Ahok menceritakan pengalamannnya selama menjabat sebagai pejabat publik, mulai dari saat ia masih sebagai Bupati Belitung Timur pada 2005 hingga saat menjadi Gubernur DKI Jakarta.

Di Belitung Timur, Ahok menceritakan proses terpilihnya dia di daerah yang 93 persen penduduknya beragama Islam. Ahok meyakini, ia terpilih karena statusnya dari golongan minoritas.

"Ahok ini keturunan China, kristen. Dia enggak akan berani macam-macam. Orang kita 93 persen muslim, dia mau ngapain? Enggak mungkin dia berani macam-macam. Kalau macam-macam kita gebukin ramai-ramai," tutur Ahok.

Saat sudah menjadi Gubernur DKI, Ahok menceritakan saat ia memutuskan membangun sebuah masjid di Balai Kota. Menurut Ahok, pembangunan masjid itu bermula dari  kunjungnya ke salah satu kantor wali kota.

Dalam kunjungan saat ia masih menjabat sebagai Wakil Gubernur itu, ia mendapati keberadaan sebuah masjid yang besar. Dari situ, Ahok baru menyadari bahwa di Balai Kota belum ada sebuah masjid. Yang ada hanyalah sebuah mushala.

Akhirnya diputuskan untuk bangun sebuah masjid yang kemudian diberi nama Fatahillah.

"Pas ngomong ke Pak Jokowi (Gubernur saat itu) bilang iya ya di Bala Kota tak ada masjid. Cuma waktu itu enggak ada tempat. Pas jadi gubernur, sebenarnya ada tempat di mushala. Jadi kenapa enggak dibongkar saja, kan sama saja," kata Ahok.

Dalam peringatan Hari Santri yang diadakan Relawan Nusantara Nahdlatul Ulama itu, dibacakan pula seruan Pilgub Damai oleh sepuluh anak-anak santri Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rumah 2 Lantai di Bogor Terbakar, Kerugian Ditaksir Capai Rp 15 Juta

Rumah 2 Lantai di Bogor Terbakar, Kerugian Ditaksir Capai Rp 15 Juta

Megapolitan
Soal Kans Duet dengan Anies di Pilkada Jakarta, Sandiaga: Enggak Ada Ajakan

Soal Kans Duet dengan Anies di Pilkada Jakarta, Sandiaga: Enggak Ada Ajakan

Megapolitan
Rumah Kosong 2 Lantai di Bogor Terbakar, Penyebab Belum Diketahui

Rumah Kosong 2 Lantai di Bogor Terbakar, Penyebab Belum Diketahui

Megapolitan
Dinas KPKP DKI Jakarta Periksa 79.786 Hewan Kurban, Seluruhnya Dinyatakan Sehat

Dinas KPKP DKI Jakarta Periksa 79.786 Hewan Kurban, Seluruhnya Dinyatakan Sehat

Megapolitan
Bisa Cemari Lingkungan, Pengusaha Konfeksi di Tambora Diminta Tak Buang Limbah Sembarangan

Bisa Cemari Lingkungan, Pengusaha Konfeksi di Tambora Diminta Tak Buang Limbah Sembarangan

Megapolitan
Jusuf Kalla Persilakan Anies Maju Pilkada Jakarta 2024

Jusuf Kalla Persilakan Anies Maju Pilkada Jakarta 2024

Megapolitan
Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Ini, Warga: Perbedaan Hal Biasa

Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Ini, Warga: Perbedaan Hal Biasa

Megapolitan
Anies-Sandiaga Tak Berencana Duet Kembali pada Pilkada Jakarta

Anies-Sandiaga Tak Berencana Duet Kembali pada Pilkada Jakarta

Megapolitan
Namanya Diusulkan DPD PDI-P untuk Pilkada Jakarta 2024, Anies: Mengalir Saja, Santai...

Namanya Diusulkan DPD PDI-P untuk Pilkada Jakarta 2024, Anies: Mengalir Saja, Santai...

Megapolitan
Akrab dengan Sandiaga Saat Nobar, Anies Sebut Tak Bahas Pilkada Jakarta 2024

Akrab dengan Sandiaga Saat Nobar, Anies Sebut Tak Bahas Pilkada Jakarta 2024

Megapolitan
Momen Anies Salami Jusuf Kalla Sambil Membungkuk dan Hormat ke Sandiaga Sebelum Nobar Film 'Lafran'

Momen Anies Salami Jusuf Kalla Sambil Membungkuk dan Hormat ke Sandiaga Sebelum Nobar Film "Lafran"

Megapolitan
Pengelola Jakarta Fair 2024 Siapkan Area Parkir di JIExpo Kemayoran, Bisa Tampung Puluhan Ribu Kendaraan

Pengelola Jakarta Fair 2024 Siapkan Area Parkir di JIExpo Kemayoran, Bisa Tampung Puluhan Ribu Kendaraan

Megapolitan
Seekor Sapi Masuk ke Tol Jagorawi, Lalu Lintas Sempat Macet

Seekor Sapi Masuk ke Tol Jagorawi, Lalu Lintas Sempat Macet

Megapolitan
10 Nama Usulan DPD PDI-P untuk Pilkada Jakarta: Anies, Ahok, dan Andika Perkasa

10 Nama Usulan DPD PDI-P untuk Pilkada Jakarta: Anies, Ahok, dan Andika Perkasa

Megapolitan
Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Video Viral Bule Hina IKN Ternyata Direkam di Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com