Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Cuti, Ahok Lepas Marbut untuk Umrah, Djarot Pimpin Pembasmian Tikus

Kompas.com - 27/10/2016, 08:10 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sehari jelang cuti untuk kampanye pada Pilkada DKI 2017, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat akan menjalani sejumlah kegiatan. Ahok rencananya akan memberi pengarahan kepada kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di Balai Kota DKI Jakarta pada Kamis (27/10/2016) pagi ini.

Berdasarkan agenda yang disebar oleh Dinas Komunikasi, Informasi, dan Kehumasan DKI Jakarta, Ahok akan memberi pengarahan terkait Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017 pada pukul 09.30 WIB. Selain memberi pengarahan kepada SKPD DKI, Ahok direncanakan memperkenalkan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono kepada para pegawainya.

Sumarsono yang akan menggantikan posisi Ahok untuk memimpin Jakarta selama masa kampanye, atau mulai 28 Oktober 2016 hingga 11 Februari 2017.

Pada pukul 11.00 WIB, Ahok akan melepas marbut atau penjaga masjid untuk berangkat menunaikan ibadah umrah. Program memberangkatkan marbut untuk umrah sudah dilaksanakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sejak tahun 2013.

Anggaran yang digunakan untuk menjalankan program tersebut adalah hibah Pemprov DKI Jakarta kepada Dewan Masjid Indonesia (DMI) DKI Jakarta.

Pada sore hari, sekitar pukul 16.00 WIB, Ahok akan meresmikan operasional sistem drive thru di UP Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) Pulogadung Dishubtrans, Jalan Raya Bekasi, Km 18, Pulogadung, Jakarta Timur. Dengan  fasilitas itu, pengecekan kelaikan kendaraan akan minim bersentuhan dengan petugas karena sudah terintegrasi di dalam sistem.

"Jadi nanti seluruh hasil pengecekan akan terlihat dimonitor. Jadi kalau memang tidak layak maka tidak akan lulus uji kirnya," kata Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta, Andri Yansyah. (

Djarot

Sementara Djarot berencana untuk mulai pindah rumah pada sekitar pukul 08.00. Djarot yang juga akan mengikuti kampanye Pilkada akan meninggalkan rumah dinasnya di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, menuju Menteng, Jakarta Pusat.

Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) itu mengontrak sebuah rumah di kawasan Menteng. Hanya saja, demi kepentingan keamanan ketiga anaknya, Djarot enggan memberi tahu alamat rumah kontrakan yang akan ditempatinya.

"Iya hari ini (kemarin), sampai nanti malam beres-beres. Besok (hari ini), sudah mulai bisa dikosongkan,” kata Djarot seusai mengikuti pelantikan Plt Gubernur DKI di Kementerian Dalam Negeri, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Rabu (25/10/2016).

Seusai mengurus urusan pindahan rumah, pada pukul 13.00, Djarot akan membuka peringatan Hari Sumpah Pemuda di Jalan Lio, RT 001/04, Kelurahan Jatinegara, Cakung, Jakarta Timur.

Malam hari, atau sekitar pukul 20.00, Djarot akan memimpin pencanangan" Gerakan Basmi Tikus Got" di Kantor Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat. Djarot menginisiasi program itu untuk membasmi hama tikus yang semakin mewabah di Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Optimistis Seniman Jalanan Karyanya Dihargai meski Sering Lukisannya Terpaksa Dibakar...

Optimistis Seniman Jalanan Karyanya Dihargai meski Sering Lukisannya Terpaksa Dibakar...

Megapolitan
Kampung Konfeksi di Tambora Terbentuk sejak Zaman Kolonial, Dibuat untuk Seragam Pemerintahan

Kampung Konfeksi di Tambora Terbentuk sejak Zaman Kolonial, Dibuat untuk Seragam Pemerintahan

Megapolitan
Razia Dua Warung Kelontong di Bogor, Polisi Sita 28 Miras Campuran

Razia Dua Warung Kelontong di Bogor, Polisi Sita 28 Miras Campuran

Megapolitan
Tanda Tanya Kasus Kematian Akseyna yang Hingga Kini Belum Terungkap

Tanda Tanya Kasus Kematian Akseyna yang Hingga Kini Belum Terungkap

Megapolitan
Pedagang di Sekitar JIExpo Bilang Dapat Untung 50 Persen Lebih Besar Berkat Jakarta Fair

Pedagang di Sekitar JIExpo Bilang Dapat Untung 50 Persen Lebih Besar Berkat Jakarta Fair

Megapolitan
Beginilah Kondisi Terkini Jakarta Fair Kemayoran 2024...

Beginilah Kondisi Terkini Jakarta Fair Kemayoran 2024...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pelarian Perampok 18 Jam Tangan Mewah di PIK 2 | Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Minggu

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pelarian Perampok 18 Jam Tangan Mewah di PIK 2 | Masjid Agung Al-Azhar Gelar Shalat Idul Adha Hari Minggu

Megapolitan
Diduga Joging Pakai 'Headset', Seorang Pria Tertabrak Kereta di Grogol

Diduga Joging Pakai "Headset", Seorang Pria Tertabrak Kereta di Grogol

Megapolitan
Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Pemeras Ria Ricis Gunakan Rekening Teman untuk Tampung Uang Hasil Pemerasan

Megapolitan
Anies Bakal 'Kembalikan Jakarta ke Relnya', Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Anies Bakal "Kembalikan Jakarta ke Relnya", Pengamat: Secara Tak Langsung Singgung Heru Budi

Megapolitan
Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Pedagang Kerak Telor di PRJ Mengeluh Sepi Pembeli: Dulu Habis 50 Telor, Kemarin Cuma 10

Megapolitan
Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Keluarga Akseyna Minta Polisi Dalami Penulis Lain dalam Surat Wasiat sesuai Analisis Grafolog

Megapolitan
Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Kasus Akseyna Berlanjut, Keluarga Sebut Ada Informasi yang Belum Diterima Penyidik Baru

Megapolitan
SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

SP2HP Kedua Terbit, Keluarga Akseyna: Selama Ini Sering Naik Turun, Pas Ramai Baru Terlihat Pergerakan

Megapolitan
Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Polisi Terbitkan SP2HP Kedua Terkait Kasus Akseyna, Keluarga Berharap Aparat Jaga Momentum

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com