Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penumpang Bus Transjakarta Naik 20 Persen Tahun 2016

Kompas.com - 25/01/2017, 14:16 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah pelanggan bus Transjakarta mengalami kenaikan pada tahun 2016. Direkrut Operasional PT Transjakarta, Daud Joseph, mengatakan total pelanggan hingga akhir 2016 sebanyak 123,7 juta pelanggan. Sementara, total pelanggan bus Transjakarta pada tahun 2015 adalah sebanyak 102,8 juta pelanggan.

"Tahun 2016, harap diingat peningkatan jumlah pelanggan kami adalah 20 persen. Jadi kalau pas debat ada yang bilang 6 persen, tolong dikoreksi ya," kata Joseph di Kantor PT Transjakarta, Cawang, Rabu (25/1/2017).

Joseph mengatakan, kenaikan jumlah penumpang tiap hari juga bertambah. Tahun 2015, penumpang bus tiap harinya hanya 207.000 orang saja. Jumlahnya meningkat 50 persen pada tahun 2016. Rata-rata penumpang bus Transjakarta pada tahun 2016 adalah 430.000.

"Perlahan kami naik dan pada Mei 2016, kami berhasil melampaui pencapaian tahun 2014. Kami berhasil rebound di bulan Mei," ujar Joseph.

Peningkatan bukan hanya dari segi jumlah penumpang saja. Jumlah bus Transjakarta juga bertambah banyak. Pada tahun 2015, total bus ada 605 unit. Pada 2016, total bus sebanyak 1.022 unit.

Joseph mengatakan, bus yang beroperasi bertambah sekitar 400 unit pada tahun 2016. Namun, sebenarnya bus baru yang beroperasi ada 600 unit.

"Kenapa? Itu karena banyak bus tua yang sekarang kami kandangin. Sekarang enggak ada lagi bus tua, bus reyot yang AC-nya bocor, panas. Enggak ada lagi bus yang pintunya enggak bisa dibuka," ujar Joseph.

Namun, 600 bus baru ini bukan hanya beroperasi di koridor. Bus ini juga melayani rute-rute non-koridor. Ada sebanyak 80 rute baru bus transjakarta pada tahun 2016. Bus-bus tersebut juga melayani warga di kota-kota penyangga.

Calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan tiga, Sandiaga Uno, pada saat debat calon gubernur dan wakil gubernur DKI pada Jumat dua pekan lalu mengatakan bahwa belum banyak orang kaya yang mau menaiki bus transjakarta.

"Kami lihat bagaimana transjakarta sudah meningkat dari segi kapasitasnya. Tapi dari segi jumlah penumpang, naiknya baru 6 persen," ujar Sandiaga saat debat di Hotel Bidaraka, Jakarta itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terkait PPDB di Jakarta, Disdik DKI Diminta Evaluasi Kuota dan Jangkauan Jalur Zonasi

Terkait PPDB di Jakarta, Disdik DKI Diminta Evaluasi Kuota dan Jangkauan Jalur Zonasi

Megapolitan
PPDB 'Online' Diklaim Efektif Cegah Adanya 'Siswa Titipan'

PPDB "Online" Diklaim Efektif Cegah Adanya "Siswa Titipan"

Megapolitan
Putusan Bawaslu: Dharma Pongrekun-Kun Wardana Boleh Perbaiki Berkas Pencalonan Pilkada Jakarta

Putusan Bawaslu: Dharma Pongrekun-Kun Wardana Boleh Perbaiki Berkas Pencalonan Pilkada Jakarta

Megapolitan
Polisi Identifikasi Provokator Pembakar Panggung Konser Lentera Festival Tangerang

Polisi Identifikasi Provokator Pembakar Panggung Konser Lentera Festival Tangerang

Megapolitan
Kapolres Depok Bakal Razia Ponsel Anggotanya demi Cegah Judi Online

Kapolres Depok Bakal Razia Ponsel Anggotanya demi Cegah Judi Online

Megapolitan
Warga Melawai Keluhkan Kegaduhan Aktivitas Restoran dan Parkir Liar di Sekitar Permukiman

Warga Melawai Keluhkan Kegaduhan Aktivitas Restoran dan Parkir Liar di Sekitar Permukiman

Megapolitan
Tak Perlu Lagi ke Sumur Tua, Warga Desa Lermatang Akhirnya Bisa Merasakan Air Bersih Bantuan Kemensos

Tak Perlu Lagi ke Sumur Tua, Warga Desa Lermatang Akhirnya Bisa Merasakan Air Bersih Bantuan Kemensos

Megapolitan
Aksi Teatrikal Demo Tolak Tapera Aliansi BEM Bogor, Tampilkan Karikatur Jokowi dan Tabur Bunga

Aksi Teatrikal Demo Tolak Tapera Aliansi BEM Bogor, Tampilkan Karikatur Jokowi dan Tabur Bunga

Megapolitan
Aksi Dina Ukur Jarak Rumah ke SMA Depok Pakai Meteran, Terpaut 120 Meter tapi Anaknya Tak Lolos PPDB

Aksi Dina Ukur Jarak Rumah ke SMA Depok Pakai Meteran, Terpaut 120 Meter tapi Anaknya Tak Lolos PPDB

Megapolitan
PPDB Jalur Zonasi, Ketua Posko Wilayah 2 Jaksel: Calon Siswa Minimal Harus Tinggal 1 Tahun

PPDB Jalur Zonasi, Ketua Posko Wilayah 2 Jaksel: Calon Siswa Minimal Harus Tinggal 1 Tahun

Megapolitan
Nakes RSUD Koja Demo karena Gaji ke-13 Dipotong

Nakes RSUD Koja Demo karena Gaji ke-13 Dipotong

Megapolitan
Siasat Preman yang Getok Tarif Parkir ke Bus Wisata: Buntuti dan Adang Bus, lalu Larang Parkir di Stasiun Gambir

Siasat Preman yang Getok Tarif Parkir ke Bus Wisata: Buntuti dan Adang Bus, lalu Larang Parkir di Stasiun Gambir

Megapolitan
Peringati Hari UMKM Internasional, Fahira Idris: Mulailah Jadi Creativepreneur

Peringati Hari UMKM Internasional, Fahira Idris: Mulailah Jadi Creativepreneur

Megapolitan
Warga Minta Heru Budi Cek Langsung ke Rusunawa Marunda yang Asetnya Dijarah Maling

Warga Minta Heru Budi Cek Langsung ke Rusunawa Marunda yang Asetnya Dijarah Maling

Megapolitan
Ketua Posko PPDB Wilayah 2 Jaksel: Kuota Diatur Kemendikbud, tapi Bisa Ditambah lewat Pergub

Ketua Posko PPDB Wilayah 2 Jaksel: Kuota Diatur Kemendikbud, tapi Bisa Ditambah lewat Pergub

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com