JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasrudin mengatakan, pembangunan tempat penampungan sementara bagi para pedagang Pasar Blok G Tanah Abang akan dimulai April 2018.
“Insyallah April, saya sudah bilang sama Pak Wagub (Sandiaga Uno),” ujar Arief di Balai Kota, Selasa (13/3/2018).
Arief menambahkan, lahan tempat penampungan sementara itu milik PT Astana. Tanah yang disewa Pemprov DKI seluas 2.000 meter persegi.
Baca juga : Pedagang Blok G: Boro-boro Bahas Relokasi, ke Sini Saja Pak Anies Tak Pernah
“Surat dari PT Astana-nya baru masuk ke kami hari ini. Surat penawaran kami yang dari KJPP. Kan kalau enggak, enggak ada dasarnya kami menawar, kami kena lagi,” ucap dia.
Arief menerangkan pembangunan tempat penampungan sementara (TPS) tersebut akan memakan waktu minimal empat bulan. Setelah terbangun barulah pedagang Blok G direlokasi.
“Iya itu TPS-nya, nanti baru paralel (revitalisasi) Blok G. Mudah-mudahan sebelum akhir tahun. Jadi paralel setelah TPS-nya selesai baru kemudian ini (relokasi). Kan sosialisasi belum kami jalani ke pedagang,” kata Arief.
Pedagang akan direlokasi sementara selama gedung Blok G dirobohkan. Rencananya, Blok G akan dibangun pasar terintegrasi berkonsep transit oriented development (TOD). Nantinya akan ada rusun yang dibangun di atas pasar. Depo light rail transit (LRT) juga akan dibangun di sana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.