JAKARTA, KOMPAS.com - Perwira Seksi Teritorial Komando Distrik Militer 0502/Jakarta Utara, Kapten Kavaleri Ahmad Sujana, menyayangkan tidak ada rasa tanggung jawab dari warga yang membuang sampah sembarangan di kolong Tol Pelabuhan, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Pasalnya, warga tidak ada yang ikut turun tangan dalam kegiatan pembersihan sampah di kolong tol tersebut.
"Sayangnya, yang bikin kotor malah enggak kerja. Kepedulian mereka enggak ada, ini yang harus bareng-bareng kita selesaikan," kata Ahmad, kepada wartawan, di kolong tol tersebut, Jumat (20/4/2018).
Baca juga : 310 Petugas Gabungan Bersihkan Sampah di Kolong Tol Pelabuhan
Hari ini, 90 prajurit Kodim Jakarta Utara, diterjunkan untuk mengatasi sampah yang menumpuk di kolong tol tersebut. Mereka bergabung dengan ratusan petugas kebersihan dari Pemprov DKI.
Ahmad mengatakan, keikutsertaan tentara itu merupakan bentuk kepedulian TNI terhadap lingkungan. "Kita sudah ada petunjuk dari pimpinan, untuk peduli dengan lingkungan hidup," ujar Ahmad.
Baca juga : Sampah di Kolong Tol Pelabuhan Berbau Menyengat dan Bikin Anak-anak Sesak Napas
Pihaknya menyatakan, akan ikut mengawal pembersihan sampah di sana sampai selesai. Namun, pihaknya tidak bisa memberikan bantuan berupa kendaraan pengangkut sampah.
"Dari pemerintah saja sudah cukup, karena kalau ada truk juga, susah masuk. Itu kesulitannya yang bikin kerja agak lama," ujar Ahmad.
Baca juga : Tumpukan Sampah Plastik di Kolong Tol yang Bertahun-tahun Diabaikan...
Sebelumnya, hamparan sampah ditemukan di kolong Tol Pelabuhan tepatnya di Gang 23, Jalan Warakas I, Papanggo, Jakarta Utara.
Saat ini, hamparan sampah tersebut telah mulai dibersihkan dan ditargetkan dapat selesai dalam satu bulan ke depan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.