Dikeroyok Orang Tak Dikenal, Awak Bus Royaltrans Lapor Polisi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengemudi bus Royaltrans Agus Priyo Raharjo dan petugas layanan bus (PLB) Aulia Anhar melaporkan kejadian pengeroyokan terhadap mereka kepada polisi. Keduanya membuat laporan di Polres Metro Bekasi Kota.

"Sudah langsung dilaporkan saat itu juga," ujar Kepala Humas PT Transjakarta Wibowo ketika dihubungi, Jumat (25/5/2018).

Adapun, kejadian pengeroyokan awak bus Royaltrans itu terjadi pada Kamis (24/5/2018) malam.

Ceritanya, bus Royaltrans dipepet dua bus Mayasari di Taman Cut Meutia saat selesai menurunkan penumpang di Superindo Bulak Kapal.

Baca juga: Awak Bus Royaltrans Dikeroyok Massa di Halte Bulak Kapal

Bus Royaltrans sempat digedor-gedor. Namun, pengemudi tidak menanggapi dan meneruskan perjalanan ke arah Halte Bulak Kapal.

"Sesampainya di halte pecah lah pengeroyokan dan perusakan oleh segerombolan orang tersebut," ujar Wibowo.

Akibat kejadian itu, pengemudi bus yaitu Agus mengalami luka memar di bagian pipi. Sementara petugas bus tidak luka karena langsung diamankan pada saat kejadian.

Kaca spion kecil sebelah kanan bus Royaltrans juga rusak. Wibowo mengatakan, para pelaku pengeroyokan diduga dalam keadaan mabuk.