Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Progres Revitalisasi JPO Polda Metro Jaya dan JPO GBK

Kompas.com - 03/01/2019, 13:33 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengerjaan revitalisasi jembatan penyeberangan orang (JPO) Polda Metro Jaya dan JPO Gelora Bung Karno terus dikebut.

Berdasarkan pengamatan Kompas.com Kamis (3/1/2018), proses pembongkaran JPO Polda Metro Jaya yang lama sudah selesai.

Telah dibangun kerangka JPO baru yang membentang di atas Jalan Jenderal Sudirman.

Tak berbeda dengan konsep JPO sebelum revitalisasi, JPO itu masih terhubung dengan halte transjakarta Polda Metro Jaya.

Baca juga: Begini Kondisi Lift JPO Bundaran Senayan yang Halangi Pejalan Kaki

Namun, desain JPO dibuat lebih artistik dengan menggunakan konsep cincin besi yang seolah-olah melapisi kerangka JPO. 

Saat ini sudah tampak cincin besi melingkar pada akses jalan menuju JPO yang berada tepat di samping gedung Polda Metro Jaya.

Sementara pada bagian JPO yang membentang di atas Jalan Jenderal Sudirman hanya terlihat besi-besi menjulang.

Besi-besi itu belum terhubung untuk membentuk desain menyerupai cincin yang nantinya menjadi pagar pembatas sisi kanan dan kiri JPO.

Selain itu, atap JPO pun belum tampak dibangun. Terlihat pekerja yang sibuk mengerjakan revitalisasi JPO itu.

Pemandangan berbeda tampak pada JPO Gelora Bung Karno. Proses pemasangan cincin besi telah rampung selesai.

JPO ini juga membentang di atas Jalan Jenderal Sudirman dan terhubung dengan halte transjakarta GBK.

Namun, atap pelindung masih tampak dipasang pada JPO itu.

Pada JPO Gelora Bung Karno, proses pemasangan cincin besi telah rampung selesai. Foto diambil Kamis (3/1/2019).KOMPAS.COM/ RINDI NURIS VELAROSDELA Pada JPO Gelora Bung Karno, proses pemasangan cincin besi telah rampung selesai. Foto diambil Kamis (3/1/2019).

Adapun revitalisasi kedua JPO itu dilakukan bersamaan dengan revitalisasi JPO Bundaran Senayan sejak awal November 2018.

Desain ketiga JPO itu akan berbeda dengan JPO lainnya. Ketiga JPO tersebut akan dipasangi kamera closed circuit television (CCTV) dan dilengkapi tata pencahayaan warna-warni.

Baca juga: Revitalisasi 3 JPO di Jakarta Ditargetkan Rampung Januari 2019

Revitalisasi itu hanya mempercantik JPO tersebut, kecuali JPO Polda Metro yang harus dibangun separuh karena kondisinya terpotong.

Dana revitalisasi menggunakan dana kompensasi dari kelebihan koefisien lantai bangunan (KLB) perusahaan swasta.

Sayangnya, waktu pengerjaan tidak dapat selesai sesuai target, yakni pada akhir 2018. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menargetkan revitalisasi selesai pada Januari 2019.

"Mudah-mudahan segera, minggu-minggu ini di bulan ini," kata Anies, Rabu (2/1/2018).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Resmi Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi pada Pilkada 2024

Mochtar Mohamad Resmi Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi pada Pilkada 2024

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Menelusuri Kampung Kumuh dan Kemiskinan Ekstrem Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Keluh Kesah Warga Rusun Muara Baru, Mulai dari Biaya Sewa Naik hingga Sulit Urus Akta Kelahiran

Megapolitan
Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Nasib Malang Anggota TNI di Cilangkap, Tewas Tersambar Petir Saat Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Bursa Cagub DKI Jakarta Kian Ramai, Setelah Ridwan Kamil dan Syahroni, Kini Muncul Ahok hingga Basuki Hadimuljono

Megapolitan
NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

NIK Ratusan Warga di Kelurahan Pasar Manggis Dinonaktifkan karena Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Pendeta Gilbert Lumoindong Kembali Dilaporkan atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang Jakut

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Gardu Listrik di Halaman Rumah Kos Setiabudi Terbakar, Penghuni Sempat Panik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com