JAKARTA, KOMPAS.com - Dukungan terhadap Rumini (44), mantan guru honorer SD Negeri Pondok Pucung 02, Tangerang Selatan, yang mengaku dipecat karena protes adanya pungutan liar di sekolah itu, meluas dengan munculnya petisi online.
Petisi di Change.org dengan judul "Stop Pungli Pendidikan, Hentikan Intimindasi Terhadap Rumini" itu digalang oleh TRUTH (Tangerang Public Transparency Watch).
TRUTH mengajak masyarakat untuk mendukung dan mendesak pemerintah untuk segera memberantas pungutan liar di sekolah.
Baca juga: Guru Honorer Mengaku Dipecat karena Protes Pungutan ke Orangtua Murid
Menurut mereka, intimidasi terhadap Rumini adalah contoh rusaknya sistem pendidikan Indonesia.
"Rumini adalah potret dimana carut marutnya Pelayanan Pendidikan di Indonesia terutama di Tangerang Selatan yang sangat lekat dengan praktek pungli," kata TRUTH dalam deskripsi petisi yang diunggah pada Selasa (09/07/2019).
Dalam kurun waktu 20 jam, sudah ada 300 orang lebih menandatangani petisi itu.
Baca juga: Guru Honorer Mengaku Dipecat karena Protes Pungutan ke Murid, Ini Kata Kadisdik Tangsel
Dalam petisi itu, TRUTH juga turut mendesak Presiden RI Joko Widodo Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy untuk menindaklanjuti praktik pungli di SDN Pondok Pucung 02 dan pemecatan Rumini.
Kemudian, mendesak Wali Kota Airin Rachmi Diany untuk memecat Kepala Dinas Pendidikan Taryono beserta bawahannya yang terbukti melakukan intimindasi pemecatan terhadap Rumini.
Baca juga: Reaksi Kepsek Soal Gurunya yang Mengaku Dipecat karena Protes Pungli
Rumini saat ditemui di kediamannya di Pesanggrahan, Jakarta Selatan mengaku dipecat sepihak pada 3 Juni 2019.
Surat tersebut ditandatangani langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Tangerang Selatan, Taryono.
Dia mengaku vokal dalam memprotes adanya pungli atau kebijakan pembiayaan yang memberatkan siswa di SD tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.