Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabar Terbaru Rusunami DP 0, Segera Dihuni dan Diminati Pemilik Alphard

Kompas.com - 25/07/2019, 09:09 WIB
Nursita Sari,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah Susun Sederhana Milik (Rusunami) Klapa Village dengan down payment (DP) 0 rupiah di Pondok Kelapa, Jakarta Timur, bakal segera rampung.

Program ini menjadi program unggulan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sejak masih berkampanye dalam Pilkada DKI 2017. Groundbreaking sudah dilakukan sejak tahun lalu.

Bagaimana perkembangan selanjutnya soal rusun DP 0 rupiah tersebut?

Berikut kabar terbaru:

Sarana Jaya rampungkan pembangunan

Badan usaha Pemprov DKI Jakarta, Perumda Pembangunan Sarana Jaya, masih merampungkan pembangunan Rusunami Klapa Village. Ada beberapa fasilitas publik yang saat ini masih dibangun.

"Pembangunan fisik oleh Sarana Jaya tinggal penyelesaian sarana dan prasarana pendukung fasilitas publik, antara lain lift, taman, mushala, ruang terbuka, serta parkir motor dan parkir terbatas mobil," kata Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta Kelik Indriyanto, Rabu (24/7/2019).

Baca juga: Rusunami DP 0 Rupiah Bisa Dihuni pada Agustus

Dihuni Agustus

Menurut Kelik, Rusunami Klapa Village bisa dihuni pada Agustus mendatang.

"Untuk program DP 0 rupiah yang di Klapa Village, yang Samawa, ini akan siap untuk diserahterimakan kepada penghuni sekitar pertengahan atau akhir Agustus nanti," ujarnya.

Jumlah unit yang tersedia di Rusunami Klapa Village yakni 780 unit.

Unit hunian dibagi ke dalam tiga tipe, yaitu tipe studio 21, satu kamar tipe 24, dan dua kamar tipe 36.

Harga tiap unit bervariasi, dari Rp 184 juta untuk yang tipe paling kecil hingga Rp 310 juta yang dilengkapi dua tempat tidur tipe 36.

1.790 orang lolos seleksi administrasi

Sebanyak 1.790 orang lolos seleksi administrasi untuk membeli Rusunami Klapa Village. Sementara itu total warga yang mendaftar mencapai 2.359 orang.

"Setelah melalui proses seleksi dan verifikasi dokumen oleh Pemprov DKI Jakarta, terdapat 1.790 orang yang memenuhi kriteria," tutur Kelik.

Baca juga: 1.790 Orang Lolos Seleksi Beli Rusunami DP Rp 0

Kepala UPT Fasilitasi Pemilikan Rumah Sejahtera Dzikran Kurniawan menyampaikan, 1.790 orang yang lolos seleksi dibagi menjadi dua kategori, yakni prioritas pertama dan kedua.

Warga yang masuk prioritas pertama yakni warga yang sudah menikah atau berkeluarga dan belum memiliki rumah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com