Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Penodong Lompat ke Kali Angke, Hingga Kini Belum Ditemukan

Kompas.com - 22/09/2019, 18:25 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pelaku penodongan melompat ke Kali Angke dari jembatan gantung Cengkareng Drain, Jalan Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat setelah melakukan aksinya pada Sabtu (21/9/2019)

Hendra Sudirman, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Jakarta mengatakan, peristiwa itu terjadi pada pukul 18.00 WIB, pelaku melakukan aksinya bersama tiga orang lainnya di atas Kopaja 88 jurusan Kalideres-Slipi.

"Pelaku yang juga berprofesi sebagai pengamen tersebut melakukan aksinya bersama tiga orang lainnya dengan menodong dua penumpang angkutan kota dan mengancam akan menusuknya apabila tidak menyerahkan barang yang dimilikinya," kata Hendra dalam keterangan tertulisnya, Minggu (22/9/2019).

Mengetahui ada aksi penodongan, kernet kopaja lantas menendang salah seorang pelaku hingga terlempar dari bus sambil meneriaki pelaku sebagai begal.

Baca juga: Ponsel Pengemudi Ojek Online Raib Dibawa Kabur Pria yang Menuduhnya Pelaku Penodongan

Mendengar teriakan kernet tersebut, warga langsung mengepung kopaja yang sedang berada di jembatan gantung Cengkareng Drain tersebut.

"Salah satu pelaku yang diketahui bernama Rizky Hidayat (29) panik ketika mengetahui warga mengepung dirinya hingga kemudian pelaku menceburkan dirinya ke Kali Angke," ujar Hendra.

Setelah kejadian tersebut, polisi dibantu warga mencoba mencari keberadaan pelaku. Namun, hingga Minggu pagi, pelaku tak kunjung ditemukan.

"Kami terima info tersebut dari unsur Satpol PP DKI Jakarta pagi ini dan dikerahkan tim rescue untuk melakukan upaya pencarian terhadap korban dengan peralatan SAR air lengkap," ujar Hendra.

Ia menyampaikan bahwa pencarian dibagi menjadi dua area, di mana SRU pertama akan melakukan penyelaman dan pencarian menggunakan jangkar dengan luas 6000 meter persegi.

Kemudian SRU Kedua akan melakukan pencarian dengan penyisiran menggunakan perahu karet di sepanjang aliran kali angke kemudian jalur darat sejauh 2 KM.

Hingga saat keterangan tertulis ini diterima, petugas belum menemukan tubuh dari pelaku penodongan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com