Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Operasi Pasar Digelar sampai Harga Cabai dan Bawang Putih Tembus Rp 50.000 per Kg

Kompas.com - 09/02/2020, 17:30 WIB
Nursita Sari,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian, Agung Hendriadi mengatakan, operasi pasar di 22 lokasi di Jakarta akan terus digelar sampai harga cabai dan bawang putih kembali normal.

Menurut Agung, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo meminta operasi pasar terus digelar sampai harga dua komoditas pangan itu turun menembus angka Rp 50.000 per kilogram.

"Pesan Pak Menteri, jangan berhenti sebelum (harga) Rp 50.000," ujar Agung di Toko Tani Indonesia Center, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (9/2/2020).

Baca juga: Ini Upaya Kementan Tekan Harga Cabai di DKI Jakarta dan Sekitarnya

Agung menjelaskan, harga cabai di Jakarta meningkat akhir-akhir ini karena faktor cuaca yang menyebabkan petani gagal panen. Harga cabai rawit sempat menembus angka hampir Rp 100 ribu per kilogram.

Kementerian Pertanian bersama Pemprov DKI Jakarta akhirnya menggelar operasi pasar untuk menstabilkan harga komoditas pangan itu.

"Di DKI, harga cabai rawit merah ini mendekati Rp 100 ribu, tapi setelah tiga hari kami intervensi, ini bisa turun sampai Rp 70 ribu-Rp 80 ribu itu di retail," kata Agung.

Dalam operasi pasar itu, cabai merah dan cabai rawit masing-masing dijual Rp 35 ribu per kilogram, sementara bawang putih Rp 30 ribu per kilogram.

Baca juga: Demi Tekan Harga, Cabai dari Sulawesi Selatan Diterbangkan ke Jakarta

Harga komoditas pangan itu jauh lebih murah dibandingkan harga di pasaran.

Berdasarkan info di situs web infopangan.jakarta.go.id, harga cabai merah Rp 85.483 per kilogram, cabai rawit merah Rp 82.741 per kilogram, dan harga bawang putih Rp 57.812 per kilogram.

Adapun operasi pasar digelar di 22 lokasi berikut:

1. Tomang Barat

2. Kramatjati

3. Tanah Abang

4. Jatinegara

5. kebayoran Lama

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com