Sejak banjir besar pada awal Januari lalu, Hendra belum melihat solusi yang ditawarkan pemerintah.
"Masa dalam dua bulan dua kali banjir, kan enggak lucu. Gimana nih pencegahannya?" kata dia.
Yahya Arifin (45), korban banjir lainnya, merasa geram dengan respons Pemprov DKI.
Warga Kemang yang rumahnya sempat terendam setinggi satu meter ini menilai Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak mempunyai solusi untuk mengurangi banjir.
"Mudah-mudahan dah ini didengar. Buat Pak Anies kami enggak butuh yang pintar bicara, kami butuh yang pintar nanganin banjir. Gara-gara banjir, motor saya enggak bisa dipakai kerja. Menurut bapak, itu layak dinikmati?" kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.