JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu berencana mengubah Pulau Sebaru yang biasanya dijadikan sebagai tempat observasi menjadi rumah sakit Covid-19.
Wakil Bupati Kepulauan Seribu Junaedi mengatakan, rencana pengubahan fungsi itu dilakukan jika wabah di sana semakin meluas.
"Pulau Sebaru bukan tempat observasi lagi, tapi rencana akan dijadikan semacam rumah sakit apabila terjadi skala buruk Pandemi Covid 19 di Kepulauan Seribu," kata Junaedi saat dihubungi Kompas.com, Senin (4/5/2020).
Baca juga: Pemprov DKI Laporkan Rencana Pembatasan Warga yang Masuk Jakarta Usai Lebaran ke Kemenhub
Junaedi mengatakan, pulau tersebut terbilang layak dijadikan sebagai tempat isolasi pasien karena pernah jadi tempat observasi WNI ABK World Dream beberapa waktu lalu.
Bahkan pengelola fasilitas observasi tersebut juga telah menyatakan kesiapannya jika memang skema terburuk itu diberlakukan.
Junaedi mengatakan, pemerintah hanya perlu menyediakan tenaga medis dan hal-hal kecil terkait teknis apabila ingin mengubah pulau itu jadi rumah sakit Covid-19.
Adapun saat ini, Pemkab Kepulauan Seribu juga telah menyediakan tempat isolasi pasien dengan kategori orang tanpa gejala (OTG) di masing-masing pulau.
Baca juga: Kronologi Tertularnya 10 Pasien Positif Covid-19 di Kepulauan Seribu
"Upaya yang sudah dilakukan Gugus Tugas menyedian 39 tempat karantina/isolasi di 12 Pulau. Tempatnya sekolahan, GOR, SKKT. Dan sudah dilengkapi oleh velbed di setiap lokasi karantina," ucap Junaedi.
Adapun saat ini, sebanyak 10 orang warga Pulau Tidung telah dinyatakan Positif Covid-19.
Sembilan di antaranya berasal dari Pulai Tidung yang merupakan cluster dan subcluster dari Tabligh Akbar Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Sementara satu pasien lainnya berasal dari Pulau Kelapa yang juga terinfeksi di daratan Jakarta.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.