“Ya alhamdulilah ada teknologi yang bisa deketin yang jauh. Cuma emang beda ya, enggak ada physical contact-nya. Itu sih yang berat, udah lama soalnya enggak dijewer orangtua,” kata dia.
Baca juga: Jakarta PSBB, Anies Shalat Idul Fitri di Rumah Bareng Keluarga
Jauh dari keluarga tak diambil pusing olehnya saat ini. Pinky mengatakan, di Wisma Atlet ia seperti menemukan keluarga baru.
Saling bercerita, berkeluh kesah, hingga merayakan Idul Fitri bersama para petugas hingga pasien di Wisma Atlet sudah cukup menyenangkan hatinya.
Ia tak pernah merasa bosan bahkan lelah lantaran banyak dukungan yang terus ia rasakan selama di Wisma Atlet.
“Alhamdulillah enggak nyangka banget dapat keluarga baru di sini, enggak expect bakal dapat teman-teman yang suportif satu sama lain. Senasib sih ya, anak-anak korban corona jauh dari keluarga,” ucap dia.
Meski tak tahu apakah sehabis libur Lebaran kasus Covid-19 makin bertambah atau tidak, Pinky mengaku telah mempersiapkan diri.
Kini ia hanya berharap masyarakat mematuhi aturan dari pemerintah untuk berada di rumah saat Lebaran.
Sehingga, tak ada lonjakan kasus Covid-19 setelah Lebaran nanti. Dengan begitu, kehidupan bisa normal kembali.
“Berharapnya masyarakat taat, pasien Covid semakin sedikit. Lalu kita bisa hidup normal dan kembali kumpul bersama keluarga,” tutur dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.