Panas dan gerah sudah akrab di kulitnya. Tetapi dia sama sekali tak mengeluhkan hal tersebut.
Baca juga: Pemprov DKI Jakarta Akan Isolasi Semua Pasien Covid-19 di RS dan Wisma Atlet
Bagi Maman, lagi-lagi bukan lelah yang mengusik, melainkan takut dengan pandemi ini.
Di tengah rasa takutnya kala bertugas, kadang Maman mencari hiburan sebagai selingan. Kala istirahat dia dan teman-temannya mendendangkan lagu dangdut andalan.
Alunan musik yang tercipta dari tabuhan tabla seakan suplemen untuk mengendurkan syaraf Maman yang tegang akibat lelah dan takut.
Tak jarang badan Maman ikut bergoyang, selaras dengan ketukan musik yang ada.
“Kami paling denger musik joget-joget. Kadang-kadang kami suka bawa radio yang bisa disambung pakai bluetooth. Pimpinan sih maklum saja, karena kan buat ngilangin stres pas istirahat,” kata dia.
Namun, begitu lepas istirahat, Maman harus kembali bertugas. Dia persiapkan diri lagi, menanti datangnya jenazah korban-korban Covid-19 berikutnya
Di tengah ketakutannya terpapar Covid-19, Maman kadang meradang kala dirinya melihat masyarakat yang masih berkeliaran di luar rumah, tanpa mengenakan masker, atau bahkan berkerumun.
Dalam benaknya pun Maman berpikir, mengapa masyarakat tidak khawatir?
Baca juga: Penyintas Covid-19 Sebut Mereka yang Abai Protokol Kesehatan sebagai Orang Arogan
“Jengkel juga sih. Sebenarnya kesehatan buat dia sendiri, untuk keluarga dia. Kenapa pas keluar dan kumpul enggak pakai masker, jaga jarak juga enggak. Apa kata pemerintah soal protokol kesehatan ya harus dijalani,” ungkap dia.
Maman sadar betul akan bahanya Covid-19 yang mengancam. Setiap pulang bertugas, Maman selalu mencuci tangan, disemprot disinfektan, hingga mandi di kamar mandi pemakaman demi memastikan badan steril. Ini dilakukan agar Maman aman saat bertemu keluarga di rumah.
Dia berharap masyarakat tidak harus jadi pasien positif dahulu baru taat protokol kesehatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.