Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Kasus Covid-19, Massa yang Hadiri Acara Rizieq Shihab di Petamburan dan Tebet Diminta Tes Swab

Kompas.com - 21/11/2020, 15:25 WIB
Nursita Sari

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Tugas Covid-19 mengimbau masyarakat di sekitar Tebet, Jakarta Selatan; Petamburan, Jakarta Pusat; dan Megamendung, Bogor, Jawa Barat; melaksanakan tes usap (swab) karena muncul sejumlah kasus Covid-19 di kawasan tersebut.

"Menyusul sejumlah kasus positif di wilayah tersebut," kata Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus Ketua Satgas Covid-19, Doni Monardo, melalui keterangan tertulis di Jakarta, Jumat, seperti dikutip Antara.

Doni meminta warga di tiga wilayah itu segera mendaftarkan diri maupun menginformasikan kepada pengurus rukun tetangga atau rukun tetangga (RT/RW) untuk segera menjalani tes polymerase chain reaction (PCR).

Baca juga: Dampak Kerumunan, 7 Positif Covid-19 di Petamburan, 20 di Megamendung, 50 di Tebet

Doni berujar, Satgas Covid-19 telah menyebarkan tes usap antigen sebanyak 2.500 unit kepada puskesmas yang berada di kawasan berpotensi terjadi peningkatan kasus Covid-19, seperti DKI Jakarta dan Jawa Barat.

"RT dan RW di Tebet, Petamburan, dan Megamendung dapat berkoordinasi dengan puskesmas setempat agar masyarakatnya segera mendapatkan tes PCR gratis," ujar Doni.

Doni menjelaskan, tes PCR itu juga disarankan bagi masyarakat yang turut menjemput pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab di Bandara Internasional Soekarno-Hatta beberapa waktu lalu, guna melindungi diri dan keluarga, serta upaya memutus rantai penyebaran Covid-19.

Jika pemeriksaan menunjukkan hasil positif Covid-19, Doni menambahkan, masyarakat dapat melakukan isolasi di tempat yang telah disediakan pemerintah, yaitu Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Kasus positif Covid-19 imbas kerumunan massa Rizieq Shihab

Sebelumnya diberitakan, Doni Monardo melaporkan adanya dampak dari kerumunan yang terjadi seminggu terakhir, terkait kehadiran Rizieq Shihab.

Menurut data Satgas Covid-19 yang diterima Kamis (19/11/2020) malam, terdapat tujuh orang positif Covid-19 di wilayah Petamburan, Jakarta Pusat.

Adapun, Satgas Covid-19 sebelumnya telah melakukan swab test kepada 15 orang di Petamburan.

"Untuk wilayah Petamburan, dari 15 orang yang diperiksa sudah tujuh orang positif Covid-19, termasuk Lurah Petamburan," kata Doni Monardo dalam keterangan video yang diterima Jumat (20/11/2020).

Baca juga: Setelah Kerumunan, Pemprov DKI Kembali Disorot soal Baliho Rizieq Shihab

Sementara itu, data Jumat sore, berdasarkan hasil swab antigen untuk klaster Megamendung, Kabupaten Bogor, telah diperiksa 559 orang. Doni mengatakan, ada 20 orang yang positif di klaster tersebut.

Lalu, laporan lain menunjukkan terdapat 50 orang positif Covid-19 yang mayoritasnya berdomisili di sekitar Tebet.

Untuk itu, Doni meminta kerja sama, khususnya ketua RT dan RW untuk menyampaikan pesan kepada keluarga-keluarga yang ikut dalam kerumunan.

"Untuk menyampaikan pesan kepada keluarga-keluarga bagi yang kemarin ikut beraktivitas baik mulai dari penjemputan di Bandara Soekarno Hatta, kegiatan Maulid Nabi di Tebet, dan juga di Megamendung, serta acara terakhir di Petamburan, mohon dengan kesadaran sendiri untuk melaporkan diri kepada Ketua RT dan Ketua RW, lalu dengan kesadaran dan keikhlasan itu memeriksa diri ke Puskesmas," ujar Doni.

Baca juga: Ketika Pangdam Jaya Perintahkan Turunkan Spanduk: Respons FPI dan Pembelaan Satpol PP

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

Megapolitan
Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Megapolitan
Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Megapolitan
Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Megapolitan
Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Megapolitan
DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Megapolitan
Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Megapolitan
Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Inikah Akhir Perjalanan Rosmini, Ibu Pengemis yang Marah-marah?

Megapolitan
DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Serahkan Diri ke Polisi Usai Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Maju Mundurnya Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta...

Maju Mundurnya Ridwan Kamil untuk Pilkada DKI Jakarta...

Megapolitan
Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak: Pelaku Rekan Kerja, Motif Ekonomi Jadi Alasan

Megapolitan
DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

DJ East Blake Ambil Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih Diam-diam karena Sakit Hati Diputuskan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

Megapolitan
Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com