Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Covid-19 DKI Jakarta, Tambahan 3.476 Kasus Sehari, 242 Pasien Meninggal dalam Sepekan

Kompas.com - 14/01/2021, 09:55 WIB
Singgih Wiryono,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada 13 Januari kemarin, tambahan kasus Covid-19 di DKI Jakarta mencapai 3.476 kasus.

Angka kasus baru itu merupakan penambahan tertinggi yang tercatat di data Pemprov DKI Jakarta sejak kasus perdana Covid-19 ditemukan awal Maret tahun lalu.

Sebelumnya, penambahan tertinggi kasus Covid-19 terjadi pada 8 Januari 2021 dengan jumlah 2.959 kasus baru.

Kompas.com mencatat kasus baru Covid-19 di Jakarta yang dilaporkan tiap harinya konsisten bertambah di atas angka 2.000 kasus per hari sejak 6 Januari 2021.

Baca juga: Data Wagub DKI: Tambah 3.476 Kasus Covid-19 di Jakarta, Angka Tertinggi Selama Pandemi

Berikut data penambahan kasus Covid-19 dengan penambahan pasien meninggal dunia pada periode 6-13 Januari 2021:

  • 6 Januari: 2.402 kasus, 18 pasien meninggal
  • 7 Januari: 2.398 kasus, 25 pasien meninggal
  • 8 Januari: 2.959 kasus, 28 pasien meninggal
  • 9 Januari: 2.753 kasus, 22 pasien meninggal
  • 10 Januari: 2.711 kasus, 32 pasien meninggal
  • 11 Januari: 2.461 kasus, 34 pasien meninggal
  • 12 Januari: 2.669 kasus, 38 pasien meninggal
  • 13 Januari: 3.476 kasus, 45 pasien meninggal

Total pasien Covid-19 yang meninggal selama periode tersebut sebanyak 242 orang.

Baca juga: [Update 13 Januari]: Kasus Baru Covid-19 di Jakarta 3.476, Pasien Aktif 19.459

Banyaknya pelanggaran protokol kesehatan dalam dua hari

Pemprov DKI Jakarta juga mencatat jumlah pelanggaran yang signifikan di tempat perkantoran setelah dua hari PSBB berjalan.

Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi DKI Jakarta mencatat ada 163 pelanggaran di perkantoran dari 243 perkantoran yang diperiksa.

Hari pertama, Senin 11 Januari, dari 129 perkantoran diperiksa, 95 di antaranya melakukan pelanggaran.

Hari kedua, Selasa 12 Januari, tercatat 68 kantor melanggar dari 114 kantor yang diperiksa.

Baca juga: 2 Hari PPKM, Disnakertrans Jakarta Tutup Sementara 163 Kantor

Mayoritas pelanggaran bukan karena protokol kesehatan yang tidak diterapkan, melainkan banyak perkantoran menyembunyikan kasus positif karyawan mereka dan tidak menutup operasional kantor selama tiga hari seperti dalam aturan PSBB yang berlaku.

Pelanggaran juga tampak di pasar, seperti operasi yang digelar oleh Satpol PP DKI Jakarta di Pasar Senen, Jakarta Pusat, Selasa lalu.

Satpol PP menemukan 52 pelanggaran protokol kesehatan terkait penggunaan masker.

Fasilitas kesehatan hampir penuh

Pemprov DKI Jakarta mengunggah data tingkat keterisian tempat tidur isolasi dan tempat tidur ICU per tanggal 10 Januari lalu.

Dari 101 Rumah Sakit (RS) rujukan Covid-19 dengan total tempat tidur isolasi 7.548 unit, kini sudah terisi 6.501 tempat tidur atau 86 persen dari tempat yang tersedia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com