Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga menyebutkan, hal itu lah yang membuat antrean lansia membludak.
"Semakin lama, lansia yang datang semakin banyak," kata Arya.
Pada awal penyelenggaraan, panitia hanya memvaksinasi sekitar 1000 lansia per harinya. Namun, jumlahnya mulai menembus 3000 lansia per hari sejak 13 Maret lalu.
Pada Selasa kemarin, total ada 3.317 lansia yang divaksin dalam sehari.
"Lansia yang sudah datang itu tidak mungkin kita tolak. Enggak mungkin disuruh pulang kan?" kata Arya.
Kementerian BUMN berupaya semaksimal mungkin agar seluruh lansia yang datang bisa terlayani dengan baik. Panitia mengatur agar lansia yang baru datang bisa mengantre secara tertib di gedung parkir sebrang Istora Senayan.
Pantauan Kompas.com Selasa kemarin, antrean lansia itu menerapkan protokol jaga jarak dan dibuat sebanyak 5 baris. Meski begitu, antrean tetap mengular sepanjang 200 meter.
Banyak lansia yang harus mengantre dengan berdiri karena minimnya tempat duduk. Arya memastikan hal ini akan dijadikan bahan evaluasi bagi panitia pelaksana vaksinasi.
Kedepannya area antrean akan dibuat lebih nyaman dan fasilitas tempat duduk akan ditambah. Panitia juga kini telah menyiapkan pendaftaran online bagi warga agar tak perlu mengantre.
Untuk bisa mendaftar vaksinasi secara online, warga lansia bisa mengakses tautan berikut https://loket.com/event/vaksinasicovid19untuklansia. Cukup mengisi data diri seperti nama, nomor telpon, alamat dan nomor induk kependudukan (NIK).
Saat mendaftar melalui tautan itu, lansia bisa memilih tanggal vaksinasi dan nantinya tinggal datang sesuai jadwal tersebut.
Namun, untuk pendaftaran online itu, kuota dibatasi hanya 200 warga per harinya. Sebab, vaksinasi lansia yang sudah mendaftar online hanya dijadwalkan di pagi hari, yakni pukul 08.00-10.00 WIB.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.