JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran melanda permukiman padat penduduk di Jalan Pisangan Baru III, RT 003/006 Kelurahan Pisangan Baru, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur, Kamis (25/3/2021) pagi.
Sepuluh orang tewas dalam kebakaran di empat rumah petak yang dijadikan kontrakan di sebuah gang yang sempit dan buntu di daerah itu.
Suku Dinas (Sudin) Penanggulangan Penyelamatan dan Kebakaran (Gulkarmat) Jakarta Timur menerima laporan warga tentang kebakaran itu pada pukul 04.50 WIB. Sebanyak 14 unit mobil pemadam kebakaran kemudian dikerahkan. Api padam pukul 05.40 WIB.
Baca juga: 10 Korban Tewas Kebakaran di Matraman Anggota 3 Keluarga
Penyebab kebakaran masih diselidiki. Namun, dugaan sementara kebakaran disebabkan korsleting atau hubungan arus pendek.
"Penyebab kebakaran sementara dari pihak kepolisian arus pendek listrik. Jadi sedang dilakukan penyelidikan," kata Wali Kota Jakarta Timur M Anwar saat meninjau lokasi, Kamis.
Sepuluh korban tewas dalam kebakaran itu merupakan penghuni dua rumah petak, yaitu rumah petak pertama dan ketiga.
Rumah petak pertama pertama dihuni dua keluarga yakni keluarga Sri Mulyani (50) sebagai kepala keluarga (KK) dengan anaknya Ria Ramadhani (17). Keluarga kedua adalah Hamdani Azwar (30) sebagai KK bersama istrinya Deby (28), dan anaknya Farras Nizan (1,5).
Rumah petak ketiga dihuni satu keluarga yaitu Beni Siswanto (42) sebagai KK bersama istrinya Nova (40) dan tiga anak mereka, yakni Fani (20), Baeva (15), dan Ni Imam Beno (9).
Para penghuni rumah petak kedua dan keempat, sebanyak lima orang, selamat dalam kebakaran itu.
"Yang selamat ada lima orang," ujar Lurah Pisangan Baru, Tuti Sugihastuti, kemarin.
Salah seorang warga yang selamat, Nanang Wahyudi (37), menuturkan bahwa kebakaran terjadi sekitar pukul 04.50 WIB. Lokasi kontrakan mereka diapit dua kontrakan lain yang dihuni tiga keluarga.
"Saya sama istri bangun dari tidur itu karena dengar teriakan-teriakan tetangga kanan-kiri. Mereka teriak minta tolong, tapi enggak teriak kebakaran," ujar Nanang, dilansir TribunJakarta.com.
Ketika Nanang membuka pintu kontrakannya, ia melihat bahwa dua unit sepeda motor yang terparkir di depan kontrakan mereka sudah dilahap si jago merah.
Baca juga: Anies Sebut Kebakaran yang Tewaskan 10 Orang di Matraman sebagai Musibah Luar Biasa
Api di dari sepeda motor itu langsung menyembur ke atas dan memperparah kebakaran.
Ia pun bergegas menyelamatkan diri ke luar gang sambil membawa serta istri dan anaknya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.