"Pas saya buka pintu, api dari motor itu langsung nyembur ke atas. Langsung saya ungsikan istri sama anak ke luar. Hitungan detik pas saya balik lagi ke lokasi enggak bisa, api sudah makin besar," ujarnya.
Nanang dan warga lainnya akhirnya berupaya melakukan pemadaman mandiri sambil beteriak agar tetangga yang masih di dalam rumah bisa bergegas menyelamatkan diri.
Namun, upaya mereka gagal karena api lebih cepat merambat dan keberadaan lima motor di lokasi kejadian yang ikut terbakar membuat kobaran api makin besar. Para korban pun terjebak.
"Sebenarnya yang rumah paling pojok itu masih bisa keluar, tapi mungkin karena pas kejadian tidur jadi terlambat. Memang kejadiannya cepat banget, enggak sempat nyelametin barang juga," ujar Nanang.
Akses masuk ke lokasi kebakaran harus melalui gang kecil selebar dua meter sepanjang 20 meter. Lokasi itu berada di gang buntu sehingga akses keluar-masuk sulit.
Tampak beberapa sepeda motor hangus terbakar di lokasi tersebut. Beberapa kabel juga tidak dalam posisi teratur. Pintu-pintu yang terbakar itu ambruk.
"Kebetulan orang yang di ujung (kontrakan) tidak bisa menyelamatkan diri, jadi mungkin sumber api berasal dari situ," kata M Anwar.
Anwar juga menyebutkan, kabel-kabel yang dipasang di kontrakan tersebut kurang memenuhi standar.
"Ini contoh bagi kita semua, kalau kita lihat kabel listrik standar ya, bukan kabel baja," kata Anwar.
"Berkali-kali saya ingatkan jajaran kelurahan, damkar, agar memperhatikan arus pendek atau sambungan arus listrik karena kebakaran-kebanyakan terjadi akibat arus pendek dan ketika mengisi daya baterai handphone," kata dia.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Pemerintah Kota Jakarta Timur mengurus 10 jenazah korban kebakaran sampai ke pemakaman.
"Jenazah di RSCM (Jakarta Pusat), nanti kami akan urus untuk pemakaman," kata Anwar.
Secara terpisah, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, korban kebakaran akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pondok Ranggon.
"Mereka semua akan dimakamkan di Pondok Ranggon. Kemudian lokasi kebakaran akan dilakukan penyelidikan oleh pihak kepolisian untuk mengetahui sebab-sebabnya," kata Anies di lokasi, Kamis.
Anies mengatakan, korban yang selamat kini berada di tempat penampungan sementara.