JAKARTA, KOMPAS.com - Para terduga korban penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) oleh anak penyanyi ND, ON, mendatangi Mapolda Metro Jaya, Jumat (1/10/2021).
Ada lima terduga korban yang bakal diperiksa sebagai saksi pada hari ini.
"Hari ini kami melengkapi pemeriksaan saksi sebanyak lima, dua di antaranya Agustin dan Sugiono. Tiga saksi lain sudah masuk," kata kuasa hukum terduga korban, Odie Hadiyanto, di Mapolda Metro Jaya, Jumat.
Odie mengatakan, Agustin dan Sugiono akan membeberkan bukti-bukti guna menunjukkan ON memang bersalah.
"Agustin akan membeberkan semua bukti-bukti, dari mulai foto, video, chat, dan lain-lain, yang intinya menunjukkan bahwa betul terduga pelaku memang ternyata terlibat dalam perkara ini," ujar Odie.
Baca juga: Anak Penyanyi ND Bakal Diperiksa Polisi Terkait Dugaan Penipuan Penerimaan PNS
Sementara itu, Agustin menyatakan bahwa ia pernah ditawari menjadi CPNS oleh ON.
"Saya ditanya, 'Bu, ada yang mau masuk CPNS tidak?' Saya jawab, 'Ada anak saya'," kata Agustin.
Setidaknya ada 225 orang yang diduga menjadi korban penipuan bermodus penerimaan PNS yang dilakukan oleh ON.
Para korban telah melaporkan ke polisi dan sudah terdaftar dengan nomor LP/B/4728/IX/SPKT/Polda Metro Jaya.
Odie sebelumnya mengatakan, dugaan aksi penipuan yang dilakukan ON itu terjadi sejak 2019 hingga Agustus 2021.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.